Konsep mahar mitsil menurut fiqih islam dan relevansinya dengan penentuan Mahar dalam perkawinan Adat Sunda

Dewi, Silvi Febrianti (2021) Konsep mahar mitsil menurut fiqih islam dan relevansinya dengan penentuan Mahar dalam perkawinan Adat Sunda. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1627370327302_1_cover.pdf Download (193kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 1627370319640_2_abstrak.pdf Download (296kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 1627370313771_3_daftarisi.pdf Download (196kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 1627370321124_4_bab1.pdf Download (558kB) | Preview
	Text (BAB II) 1627370322595_5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (733kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 1627370315391_6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (320kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (294kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 8_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (324kB) | Request a copy

Abstract

Mahar Mitsil adalah Mahar yang tidak disebutkan besar kadarnya pada saat sebelum maupun ketika terjadi pernikahan, dan disesuaikan menurut jumlah dan bentuk yang biasa diterima keluarga pihak istri karena tidak ditentukan sebelumnya dalam akad nikah. Lalu dalam penentuan Mahar di perkawinan Adat Sunda itu ditentukan dengan cara Musyawarah antara kedua belah pihak mempelai karna itu tergantung kesepakatan kedua belah pihak mempelai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1). Bagaimana Konsep Mahar Mitsil menurut Fikih Islam? 2).Bagaimana cara penentuan Mahar dalam Perkawinan Adat Sunda? 3).Bagaimana Relevansi Konsep Mahar Mitsil menurut Fikih Islam dan Mahar di perkawinan Adat Sunda?. Penelitian ini dilihat dari pemikiran bahwa ketentuan mahar dalam perkawinan Adat Sunda dipengaruhi oleh ketentuan Mahar dalam Fikih Islam.dan besumber dari beberapa imam madzhab. Metode penelitian ini menggunakan metode Deskriptif kualitatif dan sebagian dengan melakukan pengumpulan data yang dilakukan dengan wawancara dan dokumentasi untuk dapat menganalisa sejauh mana perspektif Fikih Islam dan Tradisi Mahar didalam Budaya Masyarakat sunda tersebut. Hasil penelitian menunjukkan: 1). Mahar Mitsil dalam fikih islam ditentukan oleh kedua belah pihak mempelai dalam melakukan musyawarah untuk penentuan Mahar nya dan disesuaikan menurut jumlah dan bentuk yang biasa diterima keluarga pihak istri. 2). Penentuan Mahar dalam perkawinan Adat sunda ditentukan dengan cara Musyawarah kedua belah pihak mempelai untuk nominalnya yang pasti selalu dengan Emas dan seperangkat Alat Sholat.. 3). Penentuan Mahar dalam perkawinan Adat Sunda Relevan dengan Konsep Mahar Mitsil dalam Fikih Islam.

Actions (login required)

View Item