Rina Bilqis, Rina (2016) Aplikasi Bakteri Pelarut Fosfat Isolat K2.BR.5 terhadap Perkecambahan Tanaman Cabai Merah (Capsicum annuum L.). Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (113kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (108kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (110kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (117kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (283kB) |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (229kB) |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (184kB) |
||
Text (BAB V)
8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (101kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (121kB) |
Abstract
Fosfat merupakan nutrient essensial yang diperlukan oleh tanaman dalam pertumbuhan dan perkembangannya. Fosfat sebenarnya terdapat dalam jumlah yang melimpah dalam tanah, namun sekitar 95-99% terdapat dalam bentuk fosfat tidak terlarut sehingga tidak dapat digunakan oleh tanaman. Aktivitas mikroba tanah berpengaruh langsung terhadap ketersediaan fosfat di dalam tanah. Keberadaan mikroba pada tanah di sekitar akar tanaman dapat digunakan sebagai salah satu indikator dalam memonitor kualitas suatu ekosistem dan juga dapat dimanfaatkan dalam membantu pertumbuhan tanaman salah satunya tanaman cabai merah (Capsicum annuum L.). Cabai merah (Capsicum annuum L.) merupakan salahsatu jenis tanaman holtikultura penting yang dibudidayakan secara konversial, hal ini disebabkan selain cabai memiliki kandungan gizi yang cukup lengkap juga memiliki nilai ekonomis yang tinggi. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengidentifikasi pengaruh bakteri pelarut fosfat isolat K2.BR.5 terhadap perkecambahan tanaman cabai merah (Capsicum annuum L.) serta mengidentifikasi kemampuan bakteri dalam melarutkan fosfat. Data hasil aplikasi dianalisis secara statistik dengan metode analisis variansi satu arah (one way Anova) pada taraf signifikansi 5% dan dilanjut uji Duncan. Parameter yang diamati meliputi tinggi tanaman, panjang akar, dan berat basah. Pemberian bakteri pelarut fosfat tersebut berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman dan panjang akar tanaman cabai merah. Akan tetapi kurang berpengaruh terhadap berat basah tanaman cabai merah.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Bakteri, Pelarut Fosfat, Cabai Merah |
Subjects: | Biology Biology > Data Processing and Analysis of Biology |
Divisions: | Fakultas Sains dan Teknologi > Program Studi Biologi |
Depositing User: | Sopia Respiawati |
Date Deposited: | 30 Aug 2017 03:36 |
Last Modified: | 30 Aug 2017 03:36 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/4205 |
Actions (login required)
View Item |