Religiusitas prajurit : Kajian keberagamaan siswa Komando 104 di pusat pendidikan dan latihan pasukan khusus Batujajar Kabupaten Bandung Barat

Salsabil, Dyah (2021) Religiusitas prajurit : Kajian keberagamaan siswa Komando 104 di pusat pendidikan dan latihan pasukan khusus Batujajar Kabupaten Bandung Barat. Doktoral thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
1_COVER.pdf

Download (112kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2_ABSTRAK.pdf

Download (109kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
3_DAFTAR ISI.pdf

Download (194kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
4_BAB I.pdf

Download (333kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
5_BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (541kB) | Request a copy
[img] Text (BAB III)
6_BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (222kB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
7_BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text (BAB V)
8_BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (45kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Registered users only

Download (254kB) | Request a copy

Abstract

Fenomena penanaman dan pembinaan keagamaan dilingkungan Pusat Pendidikan dan Latihan Pasukan Khusus Batujajar Kabupaten Bandung Barat khususnya bagi Siswa Komando di lingkup Sekolah Komando dalam kurun waktu kurang lebih 20 tahun terakhir menjadi sebuah kebutuhan yang sangat mendasar. Situasi tersebut muncul karena pada pola Pendidikan Komando sebelum tahun 2000 lebih mengacu pada fisik dan mental keprajuritan saja, sehingga permasalahan kebutuhan rohani dan kesalehan sosial bukan menjadi sasaran utama. Penelitian ini mengangkat masalah pokok tentang religiusitas prajurit dengan lokus Siswa Komando 104 tahun anggaran 2020. Tujuan dari penelitian ini, untuk menggali lebih mendalam tentang ranah teologi atau orientasi keagamaan kaum militer ditinjau dari persfektif militer sebagai sistem pertahanan negara dan dari sudut pandang militer sebagai sistem masyarakat. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan sosiologis dan psikologis. Dalam penghimpunan data, peneliti menggunakan Teknik observasi partisipan, wawancara (terstuktur dan tidak terstruktur), dan dokumentasi. Data temuan yang terhimpun berfungsi untuk menelaah religiusitas prajurit. Pendekatan sosiologis digunakan untuk menelaah agama sebagai landasan nilai-nilai universal berupa norma, moral maupun etika dalam kehidupan individu maupun kolektif. Adapun pendekatan psikologis menelaah agama melalui dimensi-dimensi keagamaan sebagai keyakinan dan pengetahuan yang diekspresikan melalui tindakan-tindakan manusia sebagai makhluk sosial sesuai dengan teori komitmen keberagamaan Glock dan Stark. Peneliti juga mengacu pada teori konstruksi sosial Berger dan Luckmann untuk menganalis bagaimana keberagamaan Siswa Komando 104 tersebut terkonstuksi melalui tiga mekanisme yakni, ekternalisasi, objektivasi dan internalisasi. Hasil penelitian ini diantaranya yakni, bahwa religiusitas prajurit memiliki karakteristik tersendiri. Secara teologis atau dalam praktiknya mereka tetap menjadi individual, namun secara kolektif religiusitas prajurit lebih menonjol dalam sikap sosial seperti tingkat toleransi yang sangat tinggi, tidak berafiliasli dengan organisasi keagamaan atau mazhab manapun baik bagi yang beragama Islam, Katolik, Protestan maupun Hindu. Mereka berpegang pada prinsip nasionalisme sehingga wajib bersikap netral, baik pada saat bertugas, berpolitik bahkan dalam keberagamaannya. Adanya sinergi antara doktrin fungsi komando dan doktrin agama secara kolektif melahirkan orientasi keberagamaan nasionalis. Orientasi keberagamaan nasionalis merupakan gambaran keberagamaan yang lebih mengedepankan persatuan dan kesatuan sehingga mudah diterima dikalangan mana saja, mengingat masyarakat militer sangatlah majemuk baik secara agama, suku dan budaya. Sedangkan ditinjau dari persfektif militer sebagai sistem, melahirkan pandangan bahwa mereka lebih menyerahkan semua dosa dan tidak berdosa hanya pada Tuhan. Karena prinsip mereka sebagai prajurit sebagai pertahanan negara hanya ada dua pilihan, di bunuh atau membunuh. Mereka percaya bahwa Tuhan Maha Tahu segala isi hati manusia.

Item Type: Thesis (Doktoral)
Uncontrolled Keywords: religiusitas prajurit; orientasi keberagamaan; siswa komando; Pusdiklatpassus.
Subjects: Aqaid (Aqidah, Akidah) dan Ilmu Kalam > Islam tentang Agama dan Aliran Lain, Hubungan Islam dengan Agama dan Aliran Lain
Divisions: Pascasarjana Program Doktor > Program Studi, Studi Agama Agama
Depositing User: Haris Maiza Putra
Date Deposited: 24 Aug 2021 07:47
Last Modified: 24 Aug 2021 07:47
URI: https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/42138

Actions (login required)

View Item View Item