Manajemen hubungan masyarakat dalam mengembangkan pondok pesantren : Penelitian di pondok pesantren Nurul Falah Cililin Bandung Barat

KURNIAWAN, YAMIN (2021) Manajemen hubungan masyarakat dalam mengembangkan pondok pesantren : Penelitian di pondok pesantren Nurul Falah Cililin Bandung Barat. Sarjana thesis, Uin sunan gunung djati bandung.

[img]
Preview
Text (Cover)
1_COVER.pdf

Download (231kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Abstrak)
2_ABSTRAK.pdf

Download (173kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Isi)
3_DAFTAR ISI.pdf

Download (181kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
4_BAB I.pdf

Download (530kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
5_BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (717kB) | Request a copy
[img] Text (BAB III)
6_BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (380kB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
7_BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (812kB) | Request a copy
[img] Text (BAB V)
8_BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (375kB) | Request a copy
[img] Text (Daftar Pustaka)
9_DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Registered users only

Download (295kB) | Request a copy

Abstract

Peran, fungsi dan tugas hubungan masyarakat sangatlah perlu untuk selalu diperhatikan dalam mengembangkan pondok pesantren, Pemimpin harus menjaga hubungan yang baik antara pondok pesantren dengan masyarakat melalui bidang hubungan masyarakat agar program pondok pesantren mendapat dukungan dan berjalan dengan lancar serta dapat diketahui maksud dan tujuannya oleh masyarakat. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif, teknik yang digunakan dalam pengumpulan data, yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Data tersebut dikelola dengan cara unitisasi data, kategiorisasi data dan penafsiran yang dilanjutkan dengan uji keabsahan data. Hasil penelitian menunjukan bahwa: 1) Latar alamiah pondok pesantren Nurul Falah memiliki letak geografis yang strategis serta sarana dan prasarana yang memadai 2) Perencanaan hubungan masyarakat dengan mengadakan musyawarah awal tahun ajaran dan melibatkan semua elemen di pondok pesantren untuk menyusun sebuah program dalam mengembangkan pondok pesantren melalui hubungan masyarakat 3) pengorganisasian hubungan masyarakat dalam struktur dilaksanakan oleh bidang humas akan tetapi dalam prinsip pola perannya ada di seluruh stakeholders pondok pesantren 4) Pelaksanaan hubungan masyarakat merupakan segala aktivitas program yang telah direncanakan 5) Pengawasan hubungan masyarakat dilakukan secara menyeluruh terhadap semua bidang 6) faktor pendukung: hubungan masyarakat: adanya perencanaan yang sistematis dan terukur, kerjasama yang dijalin dengan pihak internal dan pihak eksternal, sarana dan media sebagai alat dalam melaksanakan kinerja, jalur koordinasi yang baik dalam membantu antara bidang satu dengan bidang lainnya. Faktor penghambat: tidak adanya staf dalam bidang humas, orang tua/wali santri dan masyarakat masih ada yang tidak hadir ketika sosialisasi program dan musyawarah bersama pengurus pondok pesantren 7) hasil yang dicapai yakni dapat memenuhi harapan dan kebutuhan masyarakat akan pendidikan, terciptanya pondok pesantren yang berkualitas melalui strategi dan manajemen dalam mengembangkan pondok pesantren menimbulkan kepercayaan masyarakat terhadap pondok pesantren yang bukan hanya sebagai tempat mengaji saja akan tetapi sebagai proses pendidikan bagi putra/putrinya dan mencetak generasi yang berprestasi akademis dan agamis.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Uncontrolled Keywords: hubungan masyarakat; pondok pesantren
Subjects: Education
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Program Studi Manajemen Pendidikan Islam
Depositing User: Mr Yamin Kurniawan Yamin
Date Deposited: 02 Sep 2021 06:33
Last Modified: 02 Sep 2021 06:33
URI: https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/42347

Actions (login required)

View Item View Item