Febiola, Lola and Hidayat, Ara (2017) Pengaruh Model Pembelajaran Problem Based Learning Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Siswa pada Materi Pencemaran Lingkungan. [Teaching Resource]
|
Text
1132060041 - LOLA FEBIOLA.pdf Download (352kB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh banyaknya siswa yang kurang peduli dan pasif dalam mengikuti pembelajaran.Siswa sulit diketahui tentang kemampuan pemecahan masalah yang dilimilkinya. Sehingga mempengaruhi hasil belajarnya. Hal ini terjadi dikarenakan metode yang di gunakan guru dalam mengajar kurang mendorong siswa untuk belajar, maka dari itu di butuhkan model pembelajaran yang dapat memacu minat siswa, serta mendorong keinginan siswa untuk berfikir lebih dalam pada saat belajar. Salah satu model pembelajaran belajar yang dapat mengetahui kemampuan pemecahan masalah siswa pada saat belajar yaitu dengan menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning. Penelitian ini bertujuan untuk menganalis kemampuan pemecahan masalah siswa dengan menggunakan model PBL dan dengan menggunakan model Scientifik, menganalisis pengaruh model PBL terhadap kemampuan pemecahan masalah pada materi pencemaran lingkungan dan untuk mendeskripsikan keterlaksanaan proses pembelajaran dengan menggunakan model PBL dan yang menggunakan model Scientifik. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah quasi experimen dengan Desain Nonequivalent Control Group Design. Sampel yang digunakan adalah simple purposive sampling kelas yang digunakan adalah kelas VII A sebagai kelas dengan model PBL dan kelas VIIB sebagai kelas dengan menggunakan model Scientifik di sekolah MTs AR-Rosyidiyah Bandung. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, tes. Instrumen yang digunakan adalah soal PG Variasi, lembar observasi, angket. Berdasarkan penelitian ini diketahui bahwa kelas yang menggunakan model Problem Based Learning memiliki nilai rata-rata kemampuan pemecahan masalah sebesar 83,74 dengan kategori baik dan N-Gain 0,63 dengan kategori sedang. Sedangkan ratarata kemampuan pemecahan masalah siswa pada kelas yang menggunakan pembelajaran Scientific adalah 66,67 dengan kategori sedang. dan N-Gain 0,52 dengan kategori sedang. Keterlaksanaan proses pembelajaran aktivitas guru sebesar 83,5 dengan kriteria sangat baik sedangkan aktivitas siswa sebesar 74 kriteria baik. . Hasil uji t data posttest menujukan bahwa perhitungan nilai thitung = 4,08 dan ttabel = 2,63, maka thitung > ttabel. dengan demikian posisi Ho di tolak dan Ha diterima, yang artinya terdapat pengaruh pada siswa setelah pembelajaran menggunakan model pembelajaran problem based learning dengan yang menggunakan model pembelajaran Scientifik.
Item Type: | Teaching Resource |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kemampuan pemecahan masalah, Model Problem Based Learning, Pencemaran Lingkungan. |
Subjects: | Biology |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Program Studi Pendidikan Biologi |
Depositing User: | Users 30 not found. |
Date Deposited: | 11 Sep 2017 08:23 |
Last Modified: | 03 Dec 2020 03:29 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/4246 |
Actions (login required)
View Item |