Studi Awal Pembentukan Alamiah Copper Nanowires (CuNWs) Menggunakan Reaksi Ko-presispitasi Berbasis Larutan Kalium Hidroksida

Triapani Mukti Gilang Anugrah, Triapani (2016) Studi Awal Pembentukan Alamiah Copper Nanowires (CuNWs) Menggunakan Reaksi Ko-presispitasi Berbasis Larutan Kalium Hidroksida. Diploma thesis, Perpustakaan UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (108kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (207kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (119kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (126kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (924kB)
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (315kB)
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text (BAB V) 8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (203kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (312kB)

Abstract

Telah berhasil disintesis Copper Nanowires (CuNWs) menggunakan reaksi ko-presipitasi berbasis larutan Kalium Hidroksida (KOH). Copper nanowires berhasil tumbuh dalam media KOH pada konsentrasi 12 M, 14M, dan 16 M. Konsentrasi KOH mempengaruhi waktu sintesis. Selain itu waktu sintesis copper nanowires mempengaruhi besar ukuran diameter dan panjang partikel. Hasil morfologi SEM menunjukan partikel copper nanowires memiliki ukuran diameter ideal 153,72 nm dan panjang 3,22 μm pada waktu sintesis 10 menit. Interaksi hidrazin hidrat dengan Cu menyebabkan perubahan panjang sedangkan interaksi EDA dengan Cu menyebabkan perubahan diameter copper nanowires. Probabilitas interaksi bahan pembentuk mempengaruhi struktur dari copper nanowires. Struktur pembentukan copper nanowires berasal dari bibit (seeds) dengan mengikuti stuktur awal dari Cu yaitu oktahedral.

Actions (login required)

View Item