Supriatna, Dede (2021) Analisis pengaruh rangkaian Coil Delta-Star dalam pemodelan desain Permanent Magnet Syncrhounous Generator 12 Slote 8 Pole. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
COVER .pdf Download (199kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_ABSTRAK.pdf Download (198kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_DAFTAR ISI.pdf Download (111kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_BAB I.pdf Download (553kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (880kB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (222kB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (560kB) | Request a copy |
||
Text (BAB V)
8_BAB V .pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
||
Text (BAB VI)
9_BAB VI .pdf Restricted to Registered users only Download (320kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
10_DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (312kB) | Request a copy |
Abstract
Generator sinkron magnet permanen / Permanent Magnet Synchronous Generator (PMSG) memiliki kontruksi sama dengan generator sinkron kenvensional, memiliki stator yang diam dan rotor yang bergerak. Perbedaan antara PMSG dengan generator sinkron konvensional terletak pada rotornya. Rotor pada generator sinkron memerlukan pencatuan arus DC untuk menghasilkan GGL sedangkan rotor pada PMSG tidak perlu pencatuan arus DC. Prinsip kerja PMSG hampir sama dengan generator sinkron. Penggunaan magnet permanen di rotor menghasilkan medan magnet yang menginduksi sehingga menimbulkan gerak gaya listrik. Tugas Akhir ini membahas tentang pengaruh rangkai belitan Delta dan Star pada coil generator singkron magnet permanen terhadap karakteristik PMSG yang telah didesain. Software yang digunakan adalah Magnet Infolytica. Rancangan PMSG yang dibuat mengacu pada spesifikasi dimensi luar 40 mm dan ketebalan 40 mm dengan rotor tipe Interior Magnet Permanen (IPM) menggunakan kombinasi 12 Slot 8 Pole. Rotor divariasikan pada putaran 500 RPM, 750 RPM dan 1000 RPM masingmasing belitan rangkai dimana kecepatan putar ini mengacu pada kecepatan rata-rata angin di LBN. Variasi selanjutnya yaitu pembebanan pada 25, 50, 75, 100 Ohm pada masing-masing belit rangkaian. Hasil simulasi kemudian dianalisis dengan menggunakan spreadsheet dan didapat hasil rancangan Permanent Magnet Syncrhounous Generator 12S8P yang optimal dan dapat bekerja pada kecepatan angin rendah dengan kriteria rangkai belitan Star pada kecepatan 1000 RPM dan beban 25 Ohm. Data yang dihasilkan sebagai berikut, tegangan 54.5694 Volt , arus 1.945951 A, torsi 1.24701 Nm, daya input 130.5865 Watt, daya output 96.78479 Watt, dengan effisiensi 0.746984.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Generators; PMSG; Wind Turbine |
Subjects: | Applied Physics > Electrical Engineering Applied Physics > Electric and Related Motors |
Divisions: | Fakultas Sains dan Teknologi > Program Studi Teknik Elektro |
Depositing User: | Dede Supriatna |
Date Deposited: | 07 Sep 2021 04:29 |
Last Modified: | 07 Sep 2021 04:29 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/42601 |
Actions (login required)
View Item |