Kontribusi Rumah Zakat dalam bidang sosial dan ekonomi di Kota Bandung tahun 1998-2018

Islam, Tholhah Syamsul (2021) Kontribusi Rumah Zakat dalam bidang sosial dan ekonomi di Kota Bandung tahun 1998-2018. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_COVER.pdf Download (197kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_ABSTRAK.pdf Download (170kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_DAFTAR ISI.pdf Download (120kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_BAB I.pdf Download (470kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_BAB IV.docx.pdf Restricted to Registered users only Download (223kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 8_DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (121kB) | Request a copy

Abstract

Rumah Zakat Indonesia adalah lembaga filantropi yang mengelola zakat, infak, sedekah, serta dana sosial lainnya melalui program pemberdayaan masyarakat. Berawal dari Majelis Ta’lim di kota bandung yang akhirnya sepakat membuat Lebaga Sosial selama perjalanannya sempat berganti nama juga berganti kepemimpinan. Penelitian ini memiliki rumusan masalah yang pertama bagaimana kondisi sosial, ekonomi, dan keagamaan kota bandung, dan yang kedua sejarah dan bagaimana kontribusi Rumah Zakat Indonesia di kota Bandung. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kondisi sosial, ekonomi, dan keagamaan kota bandung, dan mengetahui sejarah dan kontribusi Rumah Zakat Indonesia di kota Bandung. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian sejarah. Adapun metode penelitian yang dilakukan melalui empat tahapan. Yaitu, Heuristik (pengumpulan sumber-sumber), Kritik ( menganalisis keautentikan dan kredibilitas sumber), Interpretasi (Penafsiran data), dan yang terakhir historiografi (penulisan sejarah). Bedasarkan hasil penelitian yang dilakukan, dapat disimpulkan sebagai berikut: pertama, kondisi geografis Kota Bandung pada tahun 1997 sampai dengan 1998 tidak jauh berbeda. Kedua, Pertumbuhan penduduk Kota Bandung terus meningkat. Ketiga, Kota Bandung sudah menjadi kota kreatif sejak tahun 1997 atau bahkan jauh sebelum itu. Keempat, Kota bandung menjadi kota pendidikan dengan banyaknya Universitas yang ada di Kota Bandung. kelima, secara keagamaan kota bandung menjadi kota yang warganya sadar akan kewajiban agama dibuktikan dengan pertubuhan pembangunan tempat peribadatan. Pada bagian kedua, diawali dengan sejarah Rumah Zakat di pelopori oleh Abu Syauqi bermula dari sebuah kajian rutinan, yang akhirnya membentuk Lembaga sosial di Kota Bandung pada tanggal 2 Juli 1998 yang diberi nama Dompet Sosial Ummul Quro’ (DSUQ) dan berganti nama pada tahun 2003 menjadi Rumah Zakat Indonesia. lalu, kontribusi Rumah Zakat di Kota Bandung di bagi menjadi 6 bagian: pertama, pendidikan dengan didirikannya SMP Juara tahun 2007, SMP Juara tahun 2010, dan SMK juara tahun 2013. Kedua, pada bidang ekonomi dibuat program kelompok Usaha Kecil Mandiri (KUKMI) pada tahun 2007. Ketiga, dalam bidang ini Rumah Zakat memiliki progra Rumah Bersalin Gratis, Pelayanan kesehatan Gratis, dan pengantaran mobil ambulance. Keempat, program kemanusiaan yaitu bantuan kepada suatu wilayah yang terdampak dari bencana. Kelima, dalam setiap Bulan Ramadhan pada tahun 2013 ada pembagian Buka Puasa Bersama (BBP), Kado Lebaran Yatim (KLY), Berkah Keluarga Jompo dan Prasejahtera (BKJP), dan yang terakhir Syiar Qur’an (SQ). Keenam, Program Superban program ini adalah program daging qurban yang di kornetisasi agar tahan lama dan pendistribusiannya bisa meluas.

Actions (login required)

View Item