Anggraeni, Dewi (2021) Pelaksanaan PSAK no 109 dalam akuntabilitas keuangan pada Badan Amil Zakat Nasional Kabupaten Cirebon. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (190kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (202kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (135kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (398kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (662kB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (230kB) | Request a copy |
||
Text (BAB 4)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (309kB) | Request a copy |
||
Text (BAB 5)
8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (129kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (274kB) | Request a copy |
Abstract
Potensi zakat yang besar dan juga pengumpulan dana zakat infaq/sedekah yang terus menerus meningkat di Indonesia menyebabkan perlu adanya akuntabilitas keuangan yang baik agar para muzaki percaya untuk menitipkan dananya kepada lembaga pengelola zakat. Untuk mewujudkan akuntabilitas yang baik maka dalam pelaporan keungannya, lembaga pengelola zakat diwajibkan untuk menggunakan standar yang berlaku yaitu PSAK No 109 tentang akuntansi zakat, infaq/sedekah. Namun permasalahannya, pada hasil penelitian-penelitian sebelumnya banyak yang menunjukkan hasil bahwa lembaga pengelola zakat tersebut belum menggunakan PSAK 109. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisa pelaksanaan PSAK No.109, factor pendukung dan factor penghambat diterapkannya PSAK No.109 pada BAZNAS Kabupaten Cirebon. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan sumber data yang digunakan yaitu data primer dan data sekunder sedangkan untuk pengumpulan datanya dilakukan dengan cara melakukan wawancara dan observasi secara langsung, serta melakukan studi dokumen. Hasil penelitian yang didapat yaitu pelaksanaan dari PSAK No 109 pada BAZNAS Kabupaten Cirebon sudah cukup sesuai dalam hal konsep pengakuan, pengukuran, penyajian, dan juga pengungkapan.Dalam hal pengungkapan laporan, laporan perubahan aset kelolaan belum tersaji dikarenakan belum adanya dana zakat dan infaq/sedekah yang dikelola untuk aset kelolaan. Akuntabilitas keuangan pada BAZNAS Kabupaten Cirebon baik, terlihat dari terlaksananya PSAK 109 dan audit oleh akuntan publik. Faktor pendukung diterapkannya PSAK No 109 yaitu kebijakan dari BAZNAS Jawa Barat yang diperkuat oleh PERBAZNAS No 04 Tahun 2018 tentang Pelaporan Pelaksanaan Pengelolaan Zakat agar BAZNAS Kab/Kota melakukan pelaporan keuangan yang sesuai dengan PSAK 109 agar dapat di audit oleh auditor, lalu pemberian format sistem pelaporan keuangan, dan juga buku tentang akuntansi terutama tentang PSAK 109 oleh akuntan public memudahkan akuntan dalam mempelajari dan membuat laporan keuangannya. Sedangkan faktor penghambat yaitu banyaknya kendala yang dihadapi, mulai dari SDM, sistem aplikasi serta dana yang diperoleh.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | PSAK No 109; Akuntabilitas; Laporan Keuangan Zakat dan Infaq/Sedekah; BAZNAS Kabupaten Cirebon |
Subjects: | Accounting |
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > Program Studi Akuntansi Syariah |
Depositing User: | Dewi Anggraeni |
Date Deposited: | 06 Sep 2021 06:05 |
Last Modified: | 06 Sep 2021 06:05 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/42732 |
Actions (login required)
View Item |