Darajat, Galih Azkiyati (2021) Tinjauan hukum ekonomi Syariah terhadap penerapan gadai sawah di kampung Nagrog Desa Muncang Kecamatan Sodonghilir Kabupaten Tasikmalaya. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (87kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (299kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (340kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (862kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (870kB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (223kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (533kB) | Request a copy |
Abstract
Gadai memiliki tujuan sosial atau tolong menolong antara sesama manusia, akan tetapi di Kampung Nagrog Desa Muncang Kecamatan Sodonghilir Kabupaten Tasikmalaya marhun bin (barang gadai) dimanfaatkan oleh murtahin (penerima gadai), sehingga murtahin mendapatkan keuntungan dari pemanfaatan marhun tersebut. Selain itu tidak ada penegasan dalam penetapan waktu gadai sehingga murtahin akan terus menerus memanfaatkan barang gadai sampai rahin melunasi hutangnya. Hilangnya hak murtahin untuk mengambil pelunasan dari marhun. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui (1) Bagaimana penerapan sistem gadai sawah yang dilakukan di Kampung Nagrog Desa Muncang Kecamatan Sodonghilir Kabupaten Tasikmalaya (2) Apa manfaat dan madharat adanya sistem gadai sawah di Kampung Nagrog Desa Muncang Kecamatan Sodonghilir Kabupaten Tasikmalaya (3) Bagaimana Tinjauan Hukum Ekonomi Syariah terhadap sistem gadai sawah di Kampung Nagrog Desa Muncang Kecamatan Sodonghilir Kabupaten Tasikmalaya. Penelitian ini bertitik tolak terhadap sistem gadai yang tidak dijelaskan secara rinci di dalam Al-Qur’an maupun Al-Hadist. Meskipun tidak adanya kejelasan hukum terhadap sistem pelaksanaan gadai secara rinci, yang diutamakan adalah keadilan dari pelaksanaan sistem gadai tersebut yang sesuai dengan prinsip-prinsip Hukum Ekonomi Syariah. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif, yang bertujuan untuk mengungkap suatu fakta. Fenomena yang ada di masyarakat Kampung Nagrog Desa Muncang Kecamatan Sodonghilir Kabupaten Tasikmalaya yang akan dianalisis menggunakan hukum islam. Dapat disimpulkan bahwa, sistem gadai yang diterapkan di Kampung Nagrog memiliki dua tujuan yang berbeda yaitu bisnis dan tolong menolong, oleh karena itu banyak masyarakat yang memberikan pinjaman dengan jaminan, akan tetapi menimbulkan lalainya rahin dalam pembayaran hutang dan adanya keleluasaan dari murtahin dalam pemanfaatan barang jaminan. Dari Hukum Ekonomi Syariah syarat dan rukun gadai sudah sesuai dengan ketentuan syariah. Tetapi dari segi pelaksanaannya tidak sesuai syariah.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Gadai Sawah; Rahin; Murtahin; Marhun |
Subjects: | Econmics |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Program Studi Muamalah |
Depositing User: | Galih Azkiyati Darajat |
Date Deposited: | 07 Sep 2021 07:17 |
Last Modified: | 07 Sep 2021 07:17 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/42914 |
Actions (login required)
View Item |