Fatmawati, Siti Ika (2021) Pengajian Ratib al-Attas sebagai media dakwah: Studi deskriptif Ratib al-Attas di Majelis Dzikir Ibnu Hasyim pimpinan Habib Daud bin Hasyim al-Attas di kampung Serena Tonggoh Rt 3 Rw 2. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_Cover.pdf Download (205kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (200kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftar isi.pdf Download (278kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab 1.pdf Download (968kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (883kB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (323kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (203kB) | Request a copy |
Abstract
Pengajian ratib al-Attas merupakan media sebagai perantara yang digunakan untuk menyampaikan pesan dakwah berupa materi atau ajaran Islam. Pengajian ratib al-Attas salah satu kegiatan rutin yang dilaksanakan oleh Majelis Dzikir Ibnu Hasyim pimpinan Habib Daud bin Hasyim al-Attas. Pengajian ratib al-Attas menjadi salah satu pengajian yang diikuti oleh masyarakat Kampung Serena beserta jamaah dari luar secara antusias dan dapat diterima dengan baik oleh tokoh agama serta masyarakat di Kampung Serena. Penelitian ini memiliki tiga tujuan, diantaranya: Pertama, untuk mengetahui materi pengajian ratib al-Attas di Majelis Dzikir Ibnu Hasyim. Kedua, untuk mengetahui fungsi dan peranan pengajian ratib al-Attas. Ketiga, untuk mengetahui proses dan tujuan pengajian ratib al-Attas Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif, Teori yang digunakan dalam penelitian ini ialah teori komunikasi persuasi. Adapun komunikasi persuasi ialah kemampuan komunikasi yang bisa merayu, membujuk serta memberikan arahan kepada orang lain. Hasil dari penelitian ini didapatkan bahwasanya dakwah dengan media pengajian ratib al-Attas mudah diterima oleh tokoh-tokoh agama, masyarakat kampung Serena serta jamaah dari luar, hal ini bisa dibuktikan dengan jamaah yang setiap minggunya semakin bertambah. Terdapat tiga bahasan dalam pengajian ratib al-Attas. pertama, materi yang terdapat dalam pengajian ratib al-Attas. yakni bagaiamana cara beribadah kepada Allah, pentingnya untuk mendatangi Majelis Dzikir dan berkumpul dengan orang sholeh, selanjutnya penting untuk mengimani serta percaya akan adanya hari akhir, surga dan neraka. Materi yang disampaikan berupa materi-materi ringan dan dapat dipahami oleh para jamaah, serta bahasa yang digunakan adalah bahasa sunda dicampur dengan Indonesia, tujuannya dan dipahami oleh jamaah. Kedua, dalam fungsi dan peranan pengajian ratib al-Attas, ialah sebagai ajang silaturahmi, sebagai obat hati dan memperkuat keimanan, sebagai bentuk amal kebaikan. Dan peran dari pengajian ratib ialah berperan sebagai media dakwah dalam menyampaikan pesan dakwah berupa materi-materi seputar ajaran Islam. ketiga dalam proses dan tujuan. Dalam proses terdapat sabar yang dibagi kepada tida bagian yakni sabar dalam ibadah, sabar dalam maksiat, dan sabar dalam ujian dan cobaan. Selanjutnya istiqomah untuk tetap berada pada jalan yang Allah ridhai. Dalam tujuan mengajarkan bagaimana cara bersosialisasi dan bergaul sesuai dengan syariat Islam, dan membentuk jiwa pemuda yang religi dan akhlakul karimah.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pengajian ratib al-Attas; Media Dakwah; Dzikir; Solawat |
Subjects: | Islam Islam > Da'wah |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam |
Depositing User: | Siti Ika Fatmawati |
Date Deposited: | 08 Sep 2021 06:34 |
Last Modified: | 08 Sep 2021 06:34 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/42983 |
Actions (login required)
View Item |