Pengaruh tingkat inflasi, harga emas dan nilai tukar rupiah terhadap penyaluran oembiyaan Rahn pada PT. Pegadaian Syariah periode 2011-2020

Fatonah, Nurul Fitriani (2021) Pengaruh tingkat inflasi, harga emas dan nilai tukar rupiah terhadap penyaluran oembiyaan Rahn pada PT. Pegadaian Syariah periode 2011-2020. Masters thesis, UIN SUNAN GUNUNG DJATI BANDUNG.

[img]
Preview
Text
1_cover.pdf

Download (161kB) | Preview
[img]
Preview
Text
2_abstrak.pdf

Download (97kB) | Preview
[img]
Preview
Text
3_daftar isi.pdf

Download (229kB) | Preview
[img]
Preview
Text
4_BAB I.pdf

Download (634kB) | Preview
[img] Text
5_BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (612kB) | Request a copy
[img] Text
6_BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (336kB) | Request a copy
[img] Text
7_BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (685kB) | Request a copy
[img] Text
8_BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (110kB) | Request a copy
[img] Text
9_Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (191kB) | Request a copy

Abstract

Merebaknya pandemi global Coronavirus disease 2019 (Covid-19) telah membuat perekonomian global tidak hanya menghadapi ketidakpastian, namun ekonomi global mengalami keterpurukan. Pertumbuhan ekonomi global tahun 2020 bahkan menjadi yang terendah sejak krisis ekonomi tahun 1998. Di tengah kondisi tersebut, Indonesia juga masih berhasil mencatat surplus dalam neraca perdagangan. Di tengah kondisi ekonomi yang lesu seperti saat ini, kinerja PT Pegadaian (Persero) terus menunjukkan pertumbuhan yang positif. Hal ini terlihat dari segi laba, omset pinjaman, hingga jumlah nasabah yang terus tumbuh di tengah pandemi virus corona atau Covid 19. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana inflasi, harga emas dan nilai tukar rupiah terhadap penyaluran pembiyaan rahn pada PT. Pegadaian Syariah periode 2011-2020. Penulis menggunakan teori Keynes, dimana inflasi terjadi karena masyarakat menginginkan barang dan jasa yang lebih besar daripada yang mampu disediakan oleh masyarakat itu sendiri. Hal ini menimbulkan melebihi jumlah barang yang tersedia, maka harga-harga akan naik. Harga emas dan nilai tukar (kurs) memiliki hubungan yang sangat erat, dikarenakan spot emas dunia yang menjadi penentu utama pasar di Indonesia secara umum dipublikasikan dalam bentuk mata uang US Dollar. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analitis. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder. Data yang digunakan dalam penelitian ini berupa Laporan Keuangan PT. Pegadaian Syariah periode 2011-2020. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat inflasi secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap penyaluran pembiyaan rahn, harga emas dan nilai tukar rupiah secara parsial berpengaruh secara parsial terhadap pembiyaan rahn. Sedangkan berdasarkan hasil pengujian hipotesis secara simultan (Uji F) bahwa tingkat inflasi, harga emas dan nilai tukar rupiah berpengaruh secara simultan terhadap pembiyaan rahn.

Item Type: Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords: Tingkat Inflasi; Harga Emas;Nilai Tukar Rupiah; Pembiyaan Rahn; PT. Pegadaian Syariah
Subjects: Financial Economics, Finance
Accounting
Divisions: Pascasarjana Program Magister > Program Studi Ekonomi Islam
Depositing User: Haris Maiza Putra
Date Deposited: 14 Sep 2021 06:11
Last Modified: 14 Sep 2021 06:11
URI: https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/43414

Actions (login required)

View Item View Item