Dewi, Anita (2021) Tradisi Munjungan sebagai media dakwah di masyarakat desa : Studi deskriptif di Desa Langgen Kecamatan Lohbener Kabupaten Indramayu. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_Cover.pdf Download (113kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_ABSTRAK.pdf Download (107kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (278kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab 1.pdf Download (564kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (864kB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (132kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (235kB) | Request a copy |
Abstract
Tradisi munjungan merupakan tradisi yang sudah dilakukan secara turun-temurun, tradisi munjungan berasal dari kata munjungan yang berarti berkunjung atau mengunjungi. Arti kata tersebut merajuk pada makna yaitu mengunjungi makam para leluhur atau orang yang sudah meninggal atau dalam islam biasa disebut dengan ziarah kubur. Berdasarkan pada uraian diatas maka terdapat beberapa fokus penelitian yaitu bagaimana proses pelaksanaan tradisi munjungan di masyarakat Desa Langgen? Bagaimana fungsi tradisi munjungan sebagai media dakwah di masyarakat Desa Langgen? Bagaimana peranan unsur dakwah dalam tradisi munungan di masyarakat Desa Langgen? Dalam melakukan penelitian ini, penulis menggunakan metode penelitian analisis deskriptif. Dalam jenis penelitian ini yaitu menyuguhkan hasil suatu data yang nyata tanpa melakukan kecurangan, kemudian dalam penelitian ini juga di kuatkan oleh teori etnografi model Dell hymes yaitu suatu cara untuk menggambarkan budaya atau bagian dari budaya. Etnografi merupakan struktur informasi yang menggabungkan prosedur penelitian, hipotesis etnografi dan berbagai jenis penggambaran sosial. Berdasarkan dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa: tradisi munjungan yang dilakukan selama kurang lebih satu bulan ini dalam kegiatannya terdapat nilai-nilai keagamaan, tradisi ini memiliki fungsi sebagai media dakwah yaitu mengajak manusia dalam kebaikan melalui tahlil bersama dan juga melalui kesenian wayang kulit, kemudian dalam tradisi munjungan terdapat unsur-unsur dakwah yang memiliki peran masing-masing sehingga dapat mempermudah dalam proses berdakwah pada tradisi, meskipun saat ini sudah memasuki zaman yang serba modern.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Tradisi; Munjungan; Media Dakwah |
Subjects: | Customs and Personal Appearance |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam |
Depositing User: | Anita Dewi |
Date Deposited: | 03 Oct 2021 16:25 |
Last Modified: | 03 Oct 2021 16:25 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/44337 |
Actions (login required)
View Item |