Syafitri, Dewyvia Ajeng (2021) Efektivitas anggaran Program Inovasi Pembangunan dan Pemberdayaan Kewilayahan (PIPPK) di Kecamatan Astanaanyar Kota Bandung Tahun 2020. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (188kB) | Preview |
|
|
Text (ASBTRAK)
2_abstrak.pdf Download (160kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (803kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (497kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (374kB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (386kB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (733kB) | Request a copy |
||
Text (BAB V)
8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (172kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (286kB) | Request a copy |
Abstract
Setelah adanya otonomi daerah, setiap daerah memiliki kedaulatan untuk mengendalikan daerahnya masing-masing yang disebabkan pemerintah daerah lebih mengetahui akan keperluan dan potensi pembangunan di daerah masing-masing. Pemerintahan Kota Bandung dalam merespon hal tersebut meluncurkan inovasi yang mengedepankan pembangunan lokal menuju demokratisasi, yakni, Program Inovasi Pembangunan dan Pemberdayaan Kewilayahan. Namun dalam pelaksanaanya masih di temukan kendala, terutama dalam efektivitas penggunaan anggaran sebagaimana yang terdapat pada Kelurahan Panjunan Kecamatan Astanaanyar. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Efektivitas Anggaran PIPPK di Kelurahan Panjunan Kecamatan Astanaanyar tahun anggaran 2020. Teori yang digunakan dalam penelitian ini ialah teori menurut Campbell J.P (1970) dalam Mutiarin (2014), pengukuran efektivitas yang secara umum menonjol adalah: 1) Keberhasilan program; 2) Keberhasilan sasaran; 3) Kepuasan terhadap program; 4) Tingkat input dan output; 5) Pencapaian tujuan menyeluruh. Dalam penelitian ini menggunakan jenis metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Adapun teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, studi pustaka. Sedangkan analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan menggunkan model Silalahi dan untuk pengabsahan data menggunakan triangulasi data. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa efektivitas anggaran program inovasi pembangunan dan pemberdayaan kewilayahan di Kecamatan Astanaanyar tahun 2020, terkhusus pada kelurahan panjunan sudah berjalan namun masih belum efektif. Hal ini diindikasikan oleh beberapa dimensi yang memang masih berkendala seperti pada dimensi keberhasilan sasaran, di mana PIPPK yang seharusnya menjadi stimulant bagi masyarakat untuk tergerak berpartisipasi masih cenderung kecil. Selain itu, dalam dimensi kepuasan terhadap program juga masih berkendala. Hal ini dikarena anggaran yang digunakan hanya untuk honorarium LKK saja, dan untuk kegiatan lain yang memberikan dampak baik kepada masyarakat cenderung tidak terealisasi karena kondisi pandemi meskipun demikian pada dimensi lain seperi keberhasilan program, tingkat input dan output dan pencapaian tujuan secara menyeluruh sudah cukup baik dan sedikit menerima kendala. Sehingga apabila terus dioptimalkan akan meningkatkan efektivitas anggaran PIPPK di Kecamatan Astanaanyar, terutama di Kelurahan Panjunan.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Efektivitas; Anggaran; Inovasi Pembangunan; Pemberdayaan Kewilayahan; Astanaanyar |
Subjects: | Public Administration |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Administrasi Publik |
Depositing User: | Dewyvia Ajeng Syafitri |
Date Deposited: | 04 Oct 2021 10:02 |
Last Modified: | 04 Oct 2021 10:02 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/44410 |
Actions (login required)
View Item |