Efektivitas Larva Lalat Tentara Hitam (Hermetia illucens) dalam mengkonversi Sampah Daun yang difermentasi Bacillus subtilis

Lestari, Tutik (2021) Efektivitas Larva Lalat Tentara Hitam (Hermetia illucens) dalam mengkonversi Sampah Daun yang difermentasi Bacillus subtilis. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (130kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (226kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (112kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (238kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (424kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (243kB) | Request a copy
	Text (BAB 4) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (287kB) | Request a copy
	Text (BAB 5) 8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (108kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (385kB) | Request a copy

Abstract

Sampah daun menjadi salah satu sumber permasalahan bertambahnya sampah organik. Larva lalat tentara hitam adalah agen biokonversi yang dapat mengurangi sampah organik secara cepat dengan menjadikannya sumber nutrisi untuk menyelesaikan proses hidupnya. Daun memiliki kandungan serat kasar berupa lignoselulosa yang sulit untuk dicerna, terdiri dari 35-50% selulosa, 20-35% hemiselulosa, dan 10-25% lignin, tetapi ia bersifat biodegradable sehingga dapat didegradasi oleh enzim yang dihasilkan mikroba. Penelitian ini merupakan jenis eksperimental dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian sampah daun yang difermentasi menggunakan B. subtilis terhadap pertumbuhan biomassa larva dan persentase konsumsi larva, serta mengukur tingkat konversi substrat oleh larva BSF terhadap pemberian sampah daun yang difermentasi menggunakan B. subtilis. Penelitian dilakukan dengan sampah daun difermentasi menggunakan Bacillus subtilis sebanyak 150 ml. Sampah daun tanpa perlakuan dan sampah daun hasil fermentasi digunakan sebagai pakan untuk larva BSF dengan perlakuan 50; 100; 150; dan 200 (gram/100 ekor larva). Parameter yang diamati antara lain: biomassa larva (Wet base & Dry base), jumlah pakan yang dikonsumsi, persentase pakan yang dikonsumsi, efisiensi konversi (ECD) dan indeks pengurangan sampah oleh larva (WRI). Hasil menunjukkan bahwa perlakuan awal substrat menggunakan B. subtilis memberikan pengaruh terhadap peningkatan biomassa larva dan tingkat persentase konsumsi larva daripada pemberian substrat tanpa perlakuan. Perlakuan substrat sebanyak 200 g/100 ekor larva merupakan hasil terbaik dengan rata-rata biomassa paling tinggi yaitu 69,16 mg, persentase konsumsi sebesar 31,80%, larva dapat mencapai prepupa lebih cepat dalam waktu 16 hari dengan nilai ECD mencapai 0,07% dan WRI sebesar 1,98.

Actions (login required)

View Item