Bashir, Ridho Maulidi Nurul (2021) Pengembangan ekowisata Karangpara dalam pemberdayaan masyarakat lokal : Studi kasus di Desa Kebonmanggu, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (100kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (134kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (152kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (398kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (283kB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (653kB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (165kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (218kB) | Request a copy |
Abstract
Ekowisata merupakan konsep yang berkembang atas kesadaran yang didasari oleh kepedulian terhadap kondisi lingkungan yang diorientasikan pada konservasi lingkungan, dan peningkatan pendapatan ekonomi masyarakat lokal. Namun dalam pelaksanaannya, masih terjadinya kerusakan lingkungan yang diakibatkan rendahnya pengetahuan dan kesadaran masyarakat, juga lemahnya manajemen dan peranan pemerintah dalam mendorong kegiatan konservasi lingkungan. Kemudian, partisipasi masyarakat lokal yang masih rendah. Dengan demikian perlu adanya upaya dari lembaga/organisasi serta masyarakat untuk bekerja sama dan terlibat dalam pengembangan kawasan, salah satunya melalui pemberdayaan masyarakat. Salah satu kawasan yang terdapat kegiatan pemberdayaan masyarakat yaitu Pengembangan Ekowisata Karangpara di Desa Kebonmanggu Kecamatan Gunungguruh kabupaten Sukabumi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi masyarakat lokal dan potensi Sumber Daya ODTWA Ekowisata Karangpara, kemudian proses dan hasil dari pemberdayaan masyarakat yang dilakukan tersebut. Penelitian ini didasarkan pada teori pemberdayaan dari Edi Suharto. Teori ini menjelaskan bahwa pemberdayaan merupakan proses dan tujuan atau hasil yangingin dicapai dari pemberdayaan yang dilakukan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Dan pengumpulan data dilakukan melalui metode wawancara, observasi, dan studi dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa: Dalam proses pengembangan ekowisata baik dari segi konservasi maupun ekonomi, masyarakat lokal berperan penting di dalamnya dan berkapasitas sebagai subjek pemberdayaan. Proses pemberdayaan yang dilakukan mampu meningkatkan kemampuan dan keterampilan masyarakat dalam memelihara kekayaan alam dan budaya, sehingga kesadaran mengenai konservasi sumber daya yang ada semakin baik, kemudian penghasilan ekonomi masyarakat pun semakin meningkat. Keberhasilan pemberdayaan masyarakat ini dapat dilihat dari partisipasi aktif masyarakat dalam kegiatan pemberdayaan yang dilakukan semakin meningkat sehingga mulai terlihat kemandiriannya. Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa dalam mencapai kemaslahatan dan kemandirian di kawasan ekowisata Karangpara melalui partisipasi dari berbagai kalangan dalam pemanfaatan sumber daya yang ada, dengan tetap menjaga keseimbangan dan kesinambungannya.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pemberdayaan; Masyarakat; Ekowisata; Karangpara |
Subjects: | Social Interaction, Interpersonal Relations Social Process Communities > Structure Communities Area Planning |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Program Studi Pengembangan Masyarakat Islam |
Depositing User: | Ridho Maulidi Nurul Bashir |
Date Deposited: | 01 Nov 2021 10:11 |
Last Modified: | 01 Nov 2021 10:11 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/45483 |
Actions (login required)
View Item |