Pembiayaan Musyarakah dan tantangan kemitraan usaha di lembaga keuangan mikro syariah

Yusup, Deni Kamaludin Pembiayaan Musyarakah dan tantangan kemitraan usaha di lembaga keuangan mikro syariah. Fakultas Syari'ah dan Hukum UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text
Deni K. Yusup - Pembiayaan Musyarakat (2015).pdf

Download (852kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi fenomena semakin berkembangnya lembaga keuangan syariah, baik bank maupun non bank. Namun di tengah persaingan pangsa pasar keuangan tersebut, kalangan pelaku usaha kesulitan mendapatkan bantuan dana pembiayaan dari bank. Oleh karena itu, adanya Lembaga Keuangan Mikro Syariah (LKMS) dipandang dapat membantu kalangan usaha kecil untuk lebih mengembangkan usahanya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis konsep dan operasional pembiayaan musyarakah dalam hukum ekonomi syariah, hambatan dan strategi kemitraan usaha dalam pembiayaan musyarakah di LKMS, serta tinjauan hukum ekonomi syariah terhadap kemitraan usaha dalam pembiayaan musyarakah di LKMS. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif-analitis dan pendekatan kualitatif untuk menjelaskan kemitraan usaha dalam pembiayaan musyarakah di LKMS. Sumber data primer sekunder, dan tersier, serta teknik pengumpulan data dilakukan dengan metode book review, dokumentasi, dan wawancara. Analisis data dilakukan secara deduktif dan induktif. Melalui penelitian ini peneliti menyimpulkan bahwa: (1) kemitraan usaha dalam pembiayaan musyarakah di LKMS hendaknya dilakukan memenuhi syarat dan rukun akad serta berdasarkan prinsip-prinsip dan asas-asas hukum ekonomi syariah; (2) hambatan utama pada kemitraan usaha dalam pembiayaan musyarakah di LKMS adalah masih terbatasnya pemahaman masyarakat mengenai akad-akad syariah. Strategi kemitraan usaha dalam pembiayaan musyarakah di LKMS adalah mensosialisasikan prospektus pembiayaan musyarakah; dan (3) tampak pada penetapan expected return ini hanya alat bagi bank untuk memperoleh keuntungan yang berlipat dari sebuah pembiayaan. Padahal dalam akad syariah keuntungan bukan diperoleh dari modal melainkan dari nisbah dari hasil usaha.

Item Type: Other
Subjects: Econmics
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Program Studi Manajeman Keuangan Syariah
Depositing User: Mr. Heris Suhendar
Date Deposited: 25 Oct 2017 18:20
Last Modified: 17 Jan 2019 05:20
URI: https://etheses.uinsgd.ac.id/id/eprint/4623

Actions (login required)

View Item View Item