Esoterisme agama dalam pandangan sufistik

BinThalib, Muhammad Liabtary (2021) Esoterisme agama dalam pandangan sufistik. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (189kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_Abstrak.pdf Download (197kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_DAFTAR ISI.pdf Download (306kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_BAB I.pdf Download (787kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_BAB II.pdf Restricted to Registered users only until 14 December 2021. Download (494kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_BAB III.pdf Restricted to Registered users only until 14 December 2021. Download (512kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_BAB IV.pdf Restricted to Registered users only until 14 December 2021. Download (414kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 8_Daftar Pustaka w.pdf Restricted to Registered users only until 14 December 2021. Download (294kB) | Request a copy

Abstract

Kemajuan teknologi yang semakin pesat tidak hanya membuat cara manusiabekerja menjadi lebih mudah, lebih dari itu kemajuan teknologi turut berkontribusi mendorong hal-hal negative terhadap hidup kita. Salah satu yang paling terasa adalah soal keberagamaan kita, sehingga kita sulit membedakan mana yang substansial dan mana yang artifisial. Keberagamaan kita telah terkaburkan antara yang Esoteris dan Eksoteris. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui apa yang dimaksud Esoterisme agama serta menambah khazanah ilmu-ilmu pengetahuan terutama di wilayah ilmu Tasawuf. Penelitian ini merupakan jenis penelitian pustaka (library research) dan penelitian ini menggunakan analisis deskriptif, metode semacam ini adalah metode dimana penulis akan menguraikan dan mendeskripsikan esoterisme dan eksoterisme secara luas agar lebih mudah dipahami. Dari pemaparan di atas telah dijelaskan mengenai bagaimana hubungan Esoterisme dengan kehidupan beragama masyarakat saat ini, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa mempelajari dan memahami segala sesuatu hingga pada level Esoteris untuk merubah dan memperbaiki pola beragama mayarakat secara umum yang hari ini kehilangan ruh beragamanya. Maka perlu kembali ke dalam nilai-nilai keagamaan untuk menciptakan ketentraman dimuka bumi. Saran dalam kepenulisan ini, karena masih cukup banyak kekurangan segala hal, maka menyarankan agar penulis bisa terus belajar lebih giat lagi dalam wilayahketasawufan, sufisme dan esoterisme itu sendiri.

Actions (login required)

View Item