Penerapan model pembelajaran Experiental Learning untuk meningkatkan keterampilan berpikir kritis siswa pada materi Fluida Statis : Penelitian Pre-experimental di kelas XI Mia Sman 21 Garut tahun ajaran 2019/2020

Nurhasanah, Erna Siti (2020) Penerapan model pembelajaran Experiental Learning untuk meningkatkan keterampilan berpikir kritis siswa pada materi Fluida Statis : Penelitian Pre-experimental di kelas XI Mia Sman 21 Garut tahun ajaran 2019/2020. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (19kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (303kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (234kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (824kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (797kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (767kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text (BAB V) 8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (236kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (262kB) | Request a copy

Abstract

Keterampilan berpikir kritis adalah salah satu keterampilan yang harus dilatihkan kepada peserta didik di era abad 21 ini. Keterampilan berpikir kritis dapat dilatihkan dengan menggunakan model Experiential Learning. Model Experiential Learning melibatkan siswa secara aktif selama proses pembelajaran berdasarkan pengalaman dalam kehidupan sehari-hari. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui keterlaksanaan model pembelajaran menggunakan model Experiential Learning dan peningkatan keterampilan berpikir kritis siswa pada materi fluida statis. Metode dalam penelitian ini adalah pre-eksperimental design, dengan desain one group pretest-posttest. Sampel peneltian adalah siswa kelas XI MIA I SMAN 21 Garut. Instrumen yang digunakan yaitu, lembar observasi, LKPD dan tes keterampilan berpikir kritis. Hasil peneltian menunjukkan peningkatan aktivitas guru dan siswa setiap pertemuannya dengan rata-rata sebesar 78% dan rata- rata aktivitas siswa sebesar 73% yang termasuk dalam kategori baik. Terdapat peningkatan keterampilan berpikir kritis siswa pada materi fluida statis dengan rata-rata N-Gain 0,83 yang termasuk ke dalam kategori tinggi. Hasil uji t menunjukkan bahwa thitung lebih besar daripada ttabel. Nilai thitung yang diperoleh adalah sebesar 28,67 sedangkan nilai ttabel adalah sebesar 2,04. Hasil tersebut menunjukkan bahwa hipotesis Ha diterima dan H0 ditolak dan dapat disimpulkan bahwa terdapat peningkatan keterampilan berpikir kritis peserta didik setelah diterapkan model experiential learning di kelas XI MIA 1 SMAN 21 Garut pada materi fluida stastis.

Actions (login required)

View Item