Burhan, Acep (2021) Kajian semantik terhadap kata iqra' dan utlu dalam Al-Qur'an. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_Cover.pdf Download (268kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_Abstrak.pdf Download (303kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_DAFTAR ISI.pdf Download (299kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_Bab 1.pdf Download (454kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_Bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (322kB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_Bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (782kB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_Bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (222kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (246kB) | Request a copy |
Abstract
Skripsi ini membahas tentang analisis semantik Al-Qur’an terhadap kata iqra’ dan utlu. Adapun permasalahan pokok dalam skripsi ini terletak pada kata iqra’ dan kata utlu. Menurut Depag kedua kata tersebut diartikan sama yakni “bacalah”, sedang menurut Abi Hilal al-‘Askari jika ada dua kata yang berbeda dan dimaknai satu makna, maka maknanya harus berbeda. hal ini didasarkan dengan adanya perbedaan dari segi takwil, sifat, asal kata, derivasi kata, dan perbedaan dari segi harkat dari dua kata berbeda tapi berdekatan artinya. Berdasarkan hal itu penulis berusaha meneliti pada kedua kata tersebut dengan menggunakan analisis semantik Al-Qur’an Toshihiko Izutsu. Penulis juga membuat rumusan dan tujuan masalah berdasarkan latar belakang masalah dengan menggunakan pertanyaan : “Apa makna yang terkandung di dalam kata iqra’ dan utlu menurut analisis semantik?”. Penelitian ini bertolak dari kesamaan arti pada kata iqra’ dan utlu secara arti bahasa. Hal ini diperlukan analisis semantik untuk menemukan makna yang sesuai pada kedua kata tersebut. Adapun penelitian ini bersifat kualitatif dengan menggunakan metode penelitian berupa metode analisis deskriptif, dan teknik pengumpulan data dilakukan dengan studi kepustakaan (library research), serta metode analisis data pada penelitian ini berupa analisis atas isi teks (content analysis). Hasil pada penelitian ini ditemukan pada kata iqra’ dan derivasinya disebutkan sebanyak 88 kali yang terdapat 82 ayat dengan 43 surat. Sedang yang menyebutkan kata iqra’-nya saja terulang sebanyak 6 kali pada 5 ayat. Adapun pada kata utlu dan derivasinya terulang sebanyak 63 kali yang tersebar dalam 62 ayat dan 33 surat. Dan ayat yang hanya berfokus pada kata utlu hanya terdapat pada 7 ayat. Makna kata iqra dan utlu adalah kata iqra’ mempunyai makna “bacalah”. Dalam hal ini objek pembacaan pada kata iqra’ lebih luas, mencakup semua hal baik itu bersifat suci maupun tidak. Oleh karenanya perintah iqra’ mencakup telaah terhadap alam raya, masyarakat, diri sendiri, serta bacaan tertulis baik suci maupun tidak. Kata utlu di dalam Al-Qur’an digunakan untuk membaca dengan objek yang bersifat suci atau yang haq dan benar yaitu berupa ayat-ayat Al-Qur’an saja.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Semantik; Iqra’; Utlu |
Subjects: | Al-Qur'an (Al Qur'an, Alquran, Quran) dan Ilmu yang Berkaitan |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Program Studi Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir |
Depositing User: | Acep Burhan |
Date Deposited: | 27 Dec 2021 01:57 |
Last Modified: | 27 Dec 2021 01:57 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/47102 |
Actions (login required)
View Item |