Qirom, Zuyyina Alfiany Fawzi (2021) Perbandingan Model Accelerated Failure Time (AFT) dan model cox proportional hazard pada kasus kardiovaskular RSKIA Harapan Bunda Bandung. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (97kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (128kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (69kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (69kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (376kB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (224kB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (236kB) | Request a copy |
||
Text (BAB V)
8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (59kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (62kB) | Request a copy |
||
Text (LAMPIRAN)
10_lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (657kB) | Request a copy |
Abstract
Jantung koroner menjadi dominan penyakit yang mematikan di dunia seperti halnya penyakit kardiovaskular. Umumnya, penyakit kardiovaskular menyerang bagian jantung khususnya pembuluh darah. Gangguan fungsi pada jantung biasanya disebabkan oleh faktor lingkungan sekitar yang kurang baik, Seperti perokok berat, kurangnya olahraga dan mengonsumsi makanan siap saji yang mengandung lemak. Penyakit kardiovaskular dipengaruhi banyak faktor, salah satunya adalah faktor risiko yang mempengaruhi lama waktu ketahanan hidup pasien, sehingga hal tersebut dapat dikaji dengan menggunakan analisis survival. Analisis survival merupakan prosedur dalam ilmu statistika untuk menganalisis suatu data dengan waktu sampai terjadinya suatu peristiwa tertentu (time until an event occours). Peristiwa tertentu tersebut dalam analisis survival masyhur disebut sebagai kegagalan atau failure. Beberapa variasi dari model survival dapat digunakan untuk menduga pengaruh dari faktor survival pada pasien kardiovaskular, salah satunya adalah model Cox Proportional Hazard dan model Accelerated Failure Time (AFT). Pada kedua model, masing-masing mempunyai keunggulan, pada model Cox Proportional Hazard merupakan model yang mempunyai keunggulan dalam mengolah data dari model Accelerated Failure Time (AFT), diantaranya tidak memerlukan pengecekan asumsi –asumsi mengenai kelayakan bentuk distribusi seperti yang diharuskan pada model Accelerated Failure Time (AFT). Pada penelitian ini, model AFT menggunakan pengecekan asumsi melalui distribusi log-normal. Perbandingan kedua model ditentukan dengan mempertimbangkan nilai AIC terkecil, diperoleh bahwa model Accelerated Failure Time (AFT) berdistribusi log-normal memiliki nilai AIClebih kecil yaitu 648.287 sedangkan model Cox Proportional Hazard memiliki nilai AIC sebesar 1276.199. Sehingga pada kasus kardiovaskular ini dapat disimpulkan bahwa model AFT berdistribusi log normal menjadi model yang lebih baik dalam menduga survival time dibandingkan dengan model Cox PH.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kardiovaskular; Distribusi; Survival; AFT; Cox PH; |
Subjects: | Applied mathematics > Probabilities Applied mathematics > Statistical Mathematics Applied mathematics > Descriptive Statistical Mathematics Applied mathematics > Special Topics of Applied Mathematics |
Divisions: | Fakultas Sains dan Teknologi > Program Studi Matematika |
Depositing User: | Zuyyina Alfiany Fawzi Qirom |
Date Deposited: | 03 Jan 2022 01:44 |
Last Modified: | 03 Jan 2022 01:44 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/47109 |
Actions (login required)
View Item |