Off the Record dalam Pandangan Wartawan (Studi Fenomenologi Pada Wartawan Tribun Jabar)

Hana Nurul Tsara, Hana (2016) Off the Record dalam Pandangan Wartawan (Studi Fenomenologi Pada Wartawan Tribun Jabar). Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
1_cover.pdf

Download (109kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf

Download (25kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf

Download (113kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
4_bab1.pdf

Download (337kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
5_bab2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (363kB)
[img] Text (BAB III)
6_bab3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (978kB)
[img] Text (BAB IV)
7_bab4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (188kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
8-daftarpustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (209kB)

Abstract

Penafsiran off the record dalam Kode Etik Jurnalistik tahun 2006 pasal 7, menjelaskan bahwa off the record merupakan segala informasi atau data dari narasumber yang tidak boleh disiarkan atau diberitakan. Namun faktanya, saat ini masih terdapat wartawan yang belum mengkonstruksi informasi yang bersifat off the record dengan baik sehingga pelanggaran Kode Etik Jurnalistik pun dapat terjadi. Pelanggaran yang dilakukan oleh wartawan mengenai off the record tentu dapat menurunkan kredibilitas pers. Jika hal ini sering terjadi dan dibiarkan, tidak menutup kemungkinan, narasumber tidak akan mempercayai pers lagi. Maka dari itu, dibutuhkan pemahaman wartawan mengenai Kode Etik Jurnalistik, khususnya off the record. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pemahaman wartawan Tribun Jabar mengenai off the record, pemaknaan wartawan Tribun Jabar mengenai off the record, serta cara wartawan Tribun Jabar mengkonstruksi informasi yang bersifat off the record ke dalam penulisan berita. Teori yang digunakan adalah teori fenomenologi Alfred Schutz, dengan tujuan mencari pemahaman bagaimana manusia mengkonstruksi makna dan konsep-konsep penting dalam kerangka intersubjektivitas. Penelitian dilakukan pada 10 wartawan Tribun Jabar. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, paradigma konstruktivis, dan menggunakan metode fenomenologi, yakni mengetahui dunia dari sudut pandang orang yang mengalaminya secara langsung atau berkaitan dengan sifat-sifat alami pengalaman manusia, dan makna yang ditempelkan padanya. Hasil penelitian ini adalah sebagai berikut. Menurut aspek pemahaman, off the record oleh wartawan Tribun Jabar dipahami sebagai informasi yang tidak dipublikasikan. Aspek pemaknaan meliputi wartawan Tribun dalam memaknai fungsi off the record bagi wartawan dan fungsi off the record bagi narasumber. Fungsi off the record bagi wartawan dimaknai sebagai informasi awal bagi wartawan dalam mengembangkan berita dari informasi yang sama dengan narasumber yang berbeda. Sedangkan fungsi off the record bagi narasumber terbagi menjadi dua pemaknaan, yakni: (1) Melindungi diri narasumber dan (2) Menghormati hak narasumber. Aspek konstruksi adalah cara wartawan Tribun Jabar mengkonstruksikan informasi off the record ke dalam penulisan berita terbagi menjadi dua, yakni: (1) Mempublikasikan informasi dengan mencari narasumber lain, dan (2) Mempublikasikan informasi dengan menyembunyikan identitas narasumber.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Off the Record, Wartawan, Studi Fenomenologi, Koran Tribun, Jabar
Subjects: Social Interaction, Interpersonal Relations > Communication
Social Interaction, Interpersonal Relations > Media of Communication, Mass Media
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam
Depositing User: Sopia Respiawati
Date Deposited: 17 Nov 2017 08:21
Last Modified: 17 Nov 2017 08:21
URI: https://etheses.uinsgd.ac.id/id/eprint/4850

Actions (login required)

View Item View Item