Hubungan antara aktivitas senam irama dengan kemampuan motorik kasar anak usia dini : Penelitian di kelompok B2 Raudhatul Athfal Assajidin kecamatan Kiaracondong kota Bandung

Yasin, Aida (2021) Hubungan antara aktivitas senam irama dengan kemampuan motorik kasar anak usia dini : Penelitian di kelompok B2 Raudhatul Athfal Assajidin kecamatan Kiaracondong kota Bandung. Sarjana thesis, UIN SUNAN GUNUNG DJATI BANDUNG.

Preview	Text (COVER) 1_COVER.pdf Download (227kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_ABSTRAK.pdf Download (397kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_DAFTAR ISI.pdf Download (178kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_BAB I.pdf Download (402kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (409kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (662kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (845kB) | Request a copy
	Text (BAB V) 8_BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (398kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (178kB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini berawal dari penemuan permasalahan dan fenomena di kelompok B2 Raudhatul Athfal Assajidin Kecamatan Kiaracondong Kota Bandung tentang rendahnya kemampuan motorik kasar anak pada saat pembelajaran. Hal tersebut dilihat dari anak kurang aktif saat pembelajaran motorik kasar, anak terlihat diam dan jarang bergerak walaupun kondisi fisiknya terlihat sehat dan gerakan keseimbangan pada sebagian anak masih belum terlihat. Sehingga diperlukan pembaruan terutama pada kemampuan motorik anak. Tujun penelitian ini adalah untuk mengetahui: 1) Aktivitas senam irama anak usia dini di kelompok B2 Raudhatul Athfal Assajidin Kecamatan Kiaracondong Kota Bandung. 2) Kemampuan motorik kasar anak usia dini di kelompok B2 Raudhatul Athfal Assajidin Kecamatan Kiaracondong Kota Bandung. 3) Hubungan Antara Aktivitas Senam Irama dengan Kemampuan Motorik Kasar Anak Usia Dini di kelompok B2 Raudhatul Athfal Assajidin Kecamatan Kiaracondong Kota Bandung. Kemampuan motorik pada anak usia dini dapat dikembangkan dengan berbagai cara, salah satunya yaitu denggan aktivitas senam irama. Aktivitas senam irama ini dapat mengembangkan kemampuan motorik kasar dengan mengenal berbagai aktivitas gerak melalu senam irama, berdasarkan asumsi teori tersebut dapat dirumuskan hipotesisnya, bahwa semakin tinggi aktivitas senam irama semakin tinggi pula kemampuan motorik kasar anak, demikian sebaliknya. Hasil perhitungan pada variabel X ( Aktivitas Senam Irama) diperoleh nilai rata-rata sebesar = 71 dengan demikin aktivitas senam irama di RA Assajidin Kota Bandung termasuk pada kategori Baik Karena berada pada interval 70-79. Hasil perhitungan pada variabel Y (Kemampuan Motorik Kasar Anak Usia Dini) diperoleh nilai rata-rata sebesar = 62 dengan demikin aktivitas senam irama di RA Assajidin Kota Bandung termasuk pada kategori Cukup. Karena berada pada interval 60 – 69.Hubungan Antara Aktivitas Senam Irama Dengan Kemampuan Motorik Kasar Anak Usia Dini di Raudhatul Athfal Assajidin Kota Bandung positif dan signifikan. Hal ini diperkuat oleh harga koefisien korelasi sebesar0,95 Angka koefisien korelasi ini menunjukkan tingkat keeratan hubungan atau korelasi yang sangat tinggi antara aktivitas senam irama (variabel X) dengan kemampuan motorik kasar (variabel Y). Hasil uji hipotesis menunjukkan harga thitung lebih besar dari pada ttabel yaitu (thitung = 0,73 > ttabel = 2,571), sehingga hipotesis nol (Ho) ditolak dan hipotesis alternatif (Ha) diterima. Artinya terdapat hubungan positif yang signifikan antara aktivitas senam irama (variabel X) dengan kemmpuan motorik kasar (variabel Y). Adapun kadar pengaruh aktivitas senam irama (variabel X) terhadap perkembangan motorik kasar (variabel Y) sebesar 99,05%. Hal ini berarti masih terdapat 0,95% faktor lain yang mempengaruhi kemampuan motorik kasar (variabel Y).

Actions (login required)

View Item