Kajian semantik kata Ta'awun dan derivasinya dalam Al-Quran: Kajian analisis teori semantik Toshihiko Izutsu

Nurfitriani, Tia (2021) Kajian semantik kata Ta'awun dan derivasinya dalam Al-Quran: Kajian analisis teori semantik Toshihiko Izutsu. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1-cover.pdf Download (300kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) ABSTRAK1.pdf Download (163kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (157kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab 1.pdf Download (600kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (544kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (959kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text (BAB V) 8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (347kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (191kB) | Request a copy

Abstract

Ta’awun (tolong-menolong) merupakan salah satu bentuk ibadah Mu’amalah (hablu minan naas) terhadap sesama makhluk di muka bumi ini. Tolong menolong sesama manusia merupakan sunnatullah yang tidak dapat dihindari. Dalam ajaran Islam sikap hidup ta’awun sangat mendapat dukungan tersendiri. Ta’awun dalam al-Quran memiliki kata lain namun memiliki makna yang sama. Hal ini merupakan salah satu keunikan yang terdapat dalam al-Quran, karena terdapat berbagai lafadz yang berlainan tetapi mengandung makna yang serupa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui makna dasar dan makna relasional. Dalam penelitian ini, penulis mengumpulkan ayat-ayat yang membahas tentang kata ta’awun dalam al-Quran, kamus-kamus klasik, syair-syair arab jahiliyyah dan penafsiran para ulama atau mufassir yang akan memudahkan penulis dalam mencari makna kata ta’awun itu sendiri. Dalam penelitian ini, penulis mengambil teori yang di kenalkan oleh Toshihiko Izutsu, untuk menentukan langkah-langkah dasar dalam penelitian semantik al-Quran, yaitu dengan meneliti makna dasar, makna relasional dan menentukan konsep semantik kata tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan analisis kualitatif. Berdasarkan pengumpulan data-data yang digunakan oleh penulis untuk penelitian ini berdasar pada dua macam sumber data, yaitu Data Primer dan Data Sekunder. Teknik pengumpulan data yang dipakai yaitu dengan menggunakan penelitian perpustakaan (library research). Hal ini merupakan sebuah pencarian data dan menghimpunnya untuk mengumpulkan sebuah data yang diperlukan peniliti guna mendukung penelitian ini. Setelah dilakukan penelitian terdapat temuan penelitian. Ayat-ayat tentang ta’awun dan derivasinya dalam al-Quran terulang 11 kali dalam tujuh surat. Berdasarkan makna dasar dan makna relasional pada analisis semantik, Kata ta’awun memiliki makna dasar saling menolong dari segala hal. Penggunaan kata ta’awun ketika masa Pra Quranik di temukan dalam syair-syair arab Jahiliyyah yaitu menolong sesama manusia dalam kebaikan maupun keburukan, dalam Al-Quran makna relasional kata ta’awun dan derivasinya mengandung makna hubungan saling tolong-menolong antar sesama manusia dalam hal kebajikan dan ketakwaan dan saling tolong-menolong dalam menjauhi segala bentuk dosa dan pelanggaran. Dan antara permohon pertolonganan hamba-Nya kepada Tuhannya yang tidak bisa diatasi dengan meminta pertolongan sesama makhluk. Semantik kata ta’awun dapat disimpulkan bahwa ta’awun merupakan sikap yang dijungjung tinggi dalam Islam dan terlandaskan dalam ayat al-Quran, ta’awun sikap tolong menolong antar sesama dalam segala sesuatu tetapi hanya dalam ruang lingkup kebaikan apa yang telah disyariatkan oleh agama dan sebaliknya tolong meolong dalam hal keburukan itu merupakan hal yang sangat dilarang.

Actions (login required)

View Item