Nur, Muhammad Zaki (2022) Strategi Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Purwakarta dalam menangani berita oaks di media sosial. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (165kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (102kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (346kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (537kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (340kB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (886kB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (110kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (244kB) | Request a copy |
Abstract
Dalam penelitian ini dilarangbelakangi guna melihat sejauh mana Diskominfo Purwakarta dalam menangani pemberitaan hoaks yang ada di media sosial. Oleh karena itu semakin cepatnya pertumbuhan media informasi yang mudah untuk didapatkan dengan adanya internet, maka dengan ini penyebaran berita hoaks pun sangat cepat beredarnya melalui media sosial. Sebagai instansi pemerintah Diskominfo Purwakarta wajib untuk menangi pemberitaan hoaks yang ada di media sosial ini untuk terus berupaya memberikan berita yang sebenar-benarnya kepada masyarakat. Pada penelitian ini bertujuan untuk mengetahui upaya Diskominfo Kab. Purwakarta dalam mengidentifikasi berita hoaks yang ada di media sosial, lalu mengetahui Diskominfo Kab. Purwakarta dalam mengklarifikasi berita hoaks di media sosial, serta mengetahui cara Diskominfo Kab. Purwakarta dalam mengantisipasi berita hoaks di media sosial. Penelitian ini menggunakan teori new media, karakteristik utama media baru merupakan terdapatnya sama-sama keterhubungan. Pada kasus pemberitaan hoaks ini terdapat di media sosial yang artinya adalah sebuah media yang baru dalam memberikan informasi secara cepat yang berpotensi interaktif serta bisa berperan secara privat ataupun secara publik. Metode pada penelitian ini adalah deskriptif kualitatif yang selaku metode untuk melaksanakan pengamatan langsung pada orang serta berhubungan dengan orang-orang tersebut untuk mendapatkan data yang digalinya. Hasil pada penelitian ini menyimpulkan bahwa Diskominfo Purwakarta telah melaksanakan fungsi dan tanggung jawabnya sebagai instansi yang menangani fenomena pemberitaan hoaks ini yang ada di media sosia. Diskominfo Purwakarta selalu memperhatikan kejadian berita hoaks yang muncul pada media sosial untuk mengindentifikasinya sesuai dengan ciri-ciri dan penulisan berita yang benar, serta melibatkan media cetak atau online untuk mengidentifikasi berita hoaks ini. Dalam mendapati laporan dari masyarakat tentang berita hoaks Diskominfo Purwakarta akan melakukan klarifikakasi bahwa itu adalah berita bohong atau hoaks sesuai dengan fakta dan data yang sebenarnya dan memberikan berita yang sebenar-benarnya dengan sumber yang jelas. Adapun Diskominfo Kab. Purwakarta selalu melakukan upaya antisipasi berita hoaks dengan melakukan sosialisasi, edukasi, dan diskusi, Diskominfo Purwakarta juga melakukan survey untuk pertimbangan dalam melakukan kegiatan antisipasi pemberitaan hoaks ini, dan juga mengajak kerjasama dengan komunitas serta lembaga pendidikan bahwa jangan mudah percaya akan adanya berita yang tersebar jika belum jelas kebenarannya.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Strategi; Berita Hoaks; Media Sosial |
Subjects: | Social Interaction, Interpersonal Relations > Media of Communication, Mass Media |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Program Studi Jurnalistik |
Depositing User: | M Zaki Nur |
Date Deposited: | 01 Mar 2022 07:23 |
Last Modified: | 01 Mar 2022 07:23 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/49285 |
Actions (login required)
View Item |