Syarah hadis tentang nikah perspektif teologis : Studi atas kitab Fath al-Bāri Syarah Shahih Bukhari

Alfaridzi, Millatina Jurfah (2022) Syarah hadis tentang nikah perspektif teologis : Studi atas kitab Fath al-Bāri Syarah Shahih Bukhari. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (115kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (377kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (403kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (438kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (686kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (428kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (480kB) | Request a copy
	Text (BAB V) 8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (952kB) | Request a copy
	Text (BAB VI) 9_bab6.pdf Restricted to Registered users only Download (372kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 10_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (426kB) | Request a copy

Abstract

Hadis sebagai sumber kedua dalam Islam, tentu memiliki kedudukan yang penting sebagai petunjuk dalam setiap sendi-sendi kehidupan umat Islam. Baik yang bersifat ibadah maupun muamalah. Hadis yang bersifat universal akan sesuai dengan seluruh aspek kehidupan manusia, tidak terbatas ruang dan waktu. Oleh karenanya, perlu adanya pengkajian terhadap segala sesuatu yang terdapat di dalam suatu hadis, termasuk syarah hadis yang terkandung di dalamnya dari sudut pandang ilmu-ilmu yang lain seperti teologi Islam. Salah satu syarah hadis tentang nikah dalam kitab fath al-Bari yang dilihat dari sudut pandang teologis. Dimana syarah hadis tentang nikah perspektif teologis ini mengajarkan kepada insan yang hendak menikah untuk senantiasa menambah ketaqwaan kepada Allah, memperkuat keimanannya, karena kebanyakan menikah hanya untuk pemenuhan hasrat bilogis semata, tanpa menginternalisasikan nilai tologis di dalamnya. Melihat kenyataan seperti ini, maka akan menjadi sangat jelas bahwa menikah bukan hanya sekedar penyaluran hasrat saja, tetapi juga mempunyai nilai teologis yang cukup berpengaruh dalam hidup berumah tangga. Metode dalam penelitian ini menggunakan metode maudhu’i, dan jenis penelitian kualitatif dengan teknik kepustakaan (Library Research) yaitu mengumpulkan berbagai sumber baik primer maupun sekunder yang berkaitan dengan tema yang di bahas. Penelitian ini menggunakan pendekatan teologis, yakni suatu pendekatan yang normative dan subjektif terhadap suatu agama. Hasil dan pembahasan penelitian ini bahwa dalam hal mengenai pernikahan berkaitan dengan pasangan, ini terkait dengan tauhid atau keimanan seorang muslim yaitu iman percaya atau yakin dengan apa yang sudah ditentukan Allah SWT. Maka agar ketentuan atau takdir kita baik, kita harus berikhtiar. Ikhtiar itu dengan upaya, usaha dan termasuk doa dalam hal memilih pasangan untuk menikah. Dalam sebuah hadis dinyatakan bahwa memilih pasangan ada empat perkara yaitu karena harta, keluarga, paras, dan pondasi agamanya. Maka yang lebih utama dipilih yakni agama, yang bisa menunutun untuk meningkatkan ketaqwaan kepada Allah SWT.

Actions (login required)

View Item