Tinjauan hukum ekonomi syariah terhadap tradisi Lubuk Larangan di Desa Padangbualan Muarasoro Kecamatan Kotanopan Kabupaten Mandailing Natal

Batubara, Sarah Gustiana (2022) Tinjauan hukum ekonomi syariah terhadap tradisi Lubuk Larangan di Desa Padangbualan Muarasoro Kecamatan Kotanopan Kabupaten Mandailing Natal. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
1_COVER.pdf

Download (283kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2_ABSTRAK.pdf

Download (298kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
3_DAFTAR ISI.pdf

Download (714kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
4_BAB I.pdf

Download (946kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
5_BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (788kB) | Request a copy
[img] Text (BAB III)
6_BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (573kB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
7_BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (201kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Registered users only

Download (498kB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi karena penulis melihat dan mendengar ada beberapa orang yang mengeluhkan hasil tangkapan ikannya ketika ikut dalam sebuah tradisi yang sudah di mulai sejak 42 thaun yang lalu. Nama dari tradisi ini adalah Lubuk Larangan. Kegelisahan beberapa masyarakat ini menarik perhatian penulis untuk meneliti permasalahan ini yang mana di dalamnya terdapat sebuah permasalahan yang mana setiap orang membeli tiket dengan harga yang sama dan ikan yang di tangkap masih berada di sungai yang masyarakat belum tahu jelas bagaimana kualitas serta kuantitas dari ikan ikan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan praktik tradisi Lubuk Larangan khususnya Lubuk Larangan di Desa Padangbulan Muarasoro Kecamatan Kotanopan Kabupaten Mandailing Natal. Kerangka berpikir dalam penelitian ini didasarkan pada akad jual ijarah yang diterapkan dalam fiqh Muamalah. Syarat syah serta prinsip akad ijarah yang di terapkan dalam islam, dan landasan teori tentang tradisi (Urf) yang mana sebuah akad ijarah yang sudah ditradisikan harus tetap berlandaskan syriat islam dan kaidah yang berlaku demi menghidari kemudharatan. Metode yang dilakukan dalam penelitian ini adalah studi kasus deskriptif yaitu penelitian yang menguji secara lengkap tentang praktik yang dilakukan dalam tradisi Lubuk Larangan Desa Padangbulan Muarasoro yang membandingkan dengan gejala gejala tertentu baik itu fenomena alam, masyarakat dan yang mendukung penelitian yang akan di kaitkan dengan teori Hukum Ekonomi Syariah. dengan teknik pengumpulan data yaitu wawancara, penelitiap arsip terdahulu serta hasil dokumentasi. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa tradisi Lubuk Larangan yang ada di desa Padangbulan Muarasoro Kabupaten Mandailing Natal termasuk dalam akad ijarah karena mengedepankan azas manfaat dari sungai untuk silaturahmi masyarakat. Karena tradisi Lubuk Larangan ini sebuah adat yang sudah turun temurun yang mengedepankan azas maslahah mursalah maka urf atau adat Lubuk Larangan di desa padangbulan muarasoro termasuk urf yang shahih. Kata Kunci :Tradisi Lubuk Larangan, Tiket, ijarah.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Uncontrolled Keywords: lubuk larangan;ikan;ijarah
Subjects: Customs of People
Customs of People > Research Methods
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Program Studi Muamalah
Depositing User: Sarah Gustiana Batubara
Date Deposited: 10 May 2022 06:45
Last Modified: 10 May 2022 06:45
URI: https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/50852

Actions (login required)

View Item View Item