Model implementasi program pemberdayaan perempuan melalui Peningkatan Peranan Wanita Menuju Keluarga Sehat Sejahtera (P2WKSS): Studi deskriptif di Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kabupaten Indramayu

Fadilah, Nurul (2022) Model implementasi program pemberdayaan perempuan melalui Peningkatan Peranan Wanita Menuju Keluarga Sehat Sejahtera (P2WKSS): Studi deskriptif di Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kabupaten Indramayu. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (79kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (22kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (303kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (594kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (708kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (958kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (27kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 8_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (39kB) | Request a copy

Abstract

Berdasarkan hasil perhitungan Indeks Ketimpangan Gender (IKG) yang dikeluarkan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Republik Indonesia (RI) menunjukan bahwa nilai IKG Kabupaten Indramayu pada tahun 2018 memperoleh nilai sebesar 0,458 dan mengalami penurunan sebesar 0,048 dengan perolehan nilai akhir sebesar 0,410 pada tahun 2019. Implementasi program pemberdayaan perempuan melalui P2WKSS merupakan salah satu upaya pemberdayaan perempuan yang dilaksanakan oleh DP3A Kabupaten Indramayu yang bertujuan untuk mengurangi angka ketimpangan gender sekaligus memberdayakan kaum perempuan dalam aspek ekonomi, pendidikan, dan kesehatan di Kabupaten Indramayu. Di mana dalam implementasi tersebut, kesesuaian antara program, organisasi pelaksana dan kelompok sasaran merupakan hal yang harus diperhatikan. Tujuan penelitian ini adalah untuk membahas mengenai: 1) kesesuaian antara program dengan organisasi pelaksana, 2) kesesuaian antara program dengan kelompok sasaran, dan 3) kesesuaian antara organisasi pelaksana dengan kelompok sasaran dalam implementasi program pemberdayaan perempuan melalui Peningkatan Peranan Wanita Menuju Keluarga Sehat Sejahtera (P2WKSS) di Kabupaten Indramayu. Pemilihan teori dalam penelitian ini adalah menggunakan teori implementasi yang dikembangkan oleh David C. Korten atau lebih dikenal dengan teori/model kesesuaian implementasi program. Model yang dikembangkan oleh Korten ini, pada dasarnya mengkaji mengenai kesesuaian antara tiga unsur yang harus ada di dalam suatu pelaksanaan program. Tiga unsur tersebut terdiri dari organisasi pelaksana, program, dan kelompok sasaran atau penerima manfaat program. Penelitian ini bersifat kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini sendiri terdiri dari metode observasi, wawancara dan studi dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa dalam implementasi program pemberdayaan perempuan melalui Peningkatan Peranan Wanita Menuju Keluarga Sehat Sejahtera (P2WKSS) di Kabupaten Indramayu terdapat kesesuaian antara DP3A Kabupaten Indramayu, program P2WKSS, dan kelompok sasaran yang menjadi warga binaan P2WKSS tersebut.

Actions (login required)

View Item