Peran qana'ah dalam mengatasi masalah ekonomi rumah tangga: Studi kasus Lembaga Pembinaan Keluarga Sejahtera Tarekat Idrisiyyah

Rahmawati, Rahmi (2022) Peran qana'ah dalam mengatasi masalah ekonomi rumah tangga: Studi kasus Lembaga Pembinaan Keluarga Sejahtera Tarekat Idrisiyyah. Peran qana'ah dalam mengatasi masalah ekonomi rumah tangga, 2 (2). ISSN 2808-1196

[img]
Preview
Text
16981-53813-1-PB(1).pdf

Download (286kB) | Preview
Official URL: https://journal.uinsgd.ac.id/index.php/jra/article...

Abstract

ENGLISH : This study aims to determine the meaning of qana’ah according to the views of the Prosperous Family Building Board. Second to know the point of view on economic problems in the household. Third, to find out how the construction pattern is given in the Prosperous Family Building Board to students who want or already have a family. Fourth, to know the role of qana'ah attitude in dealing with household economic problems. This study uses a qualitative research method in which the sources produced come from the results of observations and interviews as well as the literature related to the title of this research. The results of this study provide an understanding that qana'ah is a form of gratitude for the efforts that have been made to collect sustenance. In addition, qana'ah is also defined as an attitude of accepting all destinies and decrees from Allah SWT, and still accompanied by constantly trying and striving to get what we need. Lembaga Pembinaan Keluarga Sejahtera is a platform in which there are development programs as a form of service to the congregation who want to or are married. LPKS provides coaching on how to be a human being with good morals and provides tips on how to be a good housewife. economic problems in the household will continue to befall both low -income families and families whose economy is relatively even rich. However, the size of the problem depends on how people handle it. The role of qana'ah in dealing with economic problems in the household is very important, because with qana'ah people will always feel enough with what they have received so that it will minimize conflicts that occur in the household because there are no demands from both sides on the economy and with that a harmonious family will be created. INDONESIA : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui makna qana’ah menurut pandangan Lembaga Pembinaan Keluarga Sejahtera. Kedua untuk mengetahui sudut pandang mengenai permasalahan ekonomi dalam rumah tangga. Ketiga, untuk mengetahui bagaimana pola pembinaan yang diberikan di Lembaga kepada santri yang hendak atau sudah berkeluarga. Keempat, untuk mengetahui peran sikap qana’ah dalam menangani masalah ekonomi rumah tangga. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif yang mana sumber yang dihasilkan berasal dari hasil observasi dan wawancara serta literatur yang berkaitan dengan judul penelitian ini. Hasil dari penelitian ini memberi pemahaman bahwa qana’ah merupakan wujud rasa syukur atas ikhtiar yang telah dilakukan untuk menjemput rezeki. Selain itu qana’ah juga diartikan sebagai suatu sikap menerima terhadap segala takdir dan ketetapan dari Allah Swt, dan tetap dibarengi dengan tetap berusaha serta berikhtiar untuk mendapatkan apa yang kita butuhkan. Lembaga Pembinaan Keluarga Sejahtera merupakan wadah yang di dalamnya terdapat program-program pembinaan sebagai bentuk pelayanan kepada jamaah yang hendak ataupun sudah menikah. LPKS memberikan pembinaan bagaimana menjadi manusia yang memiliki akhlak yang baik dan memberikan tips bagaimana berumah tangga yang baik. permasalahan ekonomi dalam rumah tangga akan tetap menimpa baik pada keluarga yang ekonominya rendah maupun keluarga yang ekonominya terbilang cukup bahkan kaya. Akan tetapi besar kecilnya masalah tersebut tergantung bagaimana orang menyikapinya Adapun peran qana’ah dalam menangani masalah ekonomi dalam rumah tangga sangatlah penting, karena dengan qana’ah manusia akan senantiasa merasa cukup dengan apa yang sudah diterimanya sehingga akan meminimalisir konflik yang terjadi dalam rumah tangga karena tidak adanya tuntutan dari kedua belah pihak perihal ekonomi dan dengan hal itu maka akan terciptalah keluarga yang harmonis.

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: Ekonomi; Rumah Tangga; Qana'ah
Subjects: Islam > Sufi Orders
Divisions: Fakultas Ushuluddin > Program Studi Tasawuf dan Psikoterapi
Depositing User: Rahmi Rahmawati
Date Deposited: 24 May 2022 03:57
Last Modified: 09 Dec 2022 07:42
URI: https://etheses.uinsgd.ac.id/id/eprint/51346

Actions (login required)

View Item View Item