Aulia, Aulia (2015) Peran Pendampingan Komunitas Lupus Terhadap Kemampuan Melakukan Strategi Coping Pada Penderita Lupus. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_caver.pdf Download (101kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2. ABSTRAK.pdf Download (103kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (110kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (143kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (523kB) |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (406kB) |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (107kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (321kB) |
Abstract
Lupus adalah penyakit autoimun atau penyakit kelebihan kekebalan tubuh. Orang dengan Lupus (Odapus) akan mengalami gangguan fisik dan psikologis, gangguan tersebut membuat Odapus merasa tertekan. Sehingga Odapus memerlukan peran pendamping untuk memotivasi Odapus dalam menangani masalah (strategi coping) yang dihadapi mereka. Strategi coping yaitu bagaimana individu berupaya dengan secara terus menerus melakukan perubahan kognitif dan perilaku untuk mengatasi masalah-masalah dan emosi-emosi yang menyulitkan, dimana hal-hal tersebut mempengaruhi kondisi fisik dan psikis. Salah satu komunitas yang peduli dengan penyakit Lupus yaitu Yayasan Syamsi Dhuha. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peran pendampingan komunitas, metode yang digunakan dalam pendampingan dan untuk mengetahui kemampuan melakukan strategi coping pada Odapus setelah mendapatkan pendampingan. Penelitian ini menggunakan metode observasi partisipatif aktif, yakni peneliti ikut berperan aktif dalam kegiatan yang dilakukan oleh subjek penelitian. Penelitian ini dilakukan dengan menempuh langkah-langkah: menentukan lokasi penelitian, menentukan metode penelitian, menentukan objek dan subjek peneltian, menentukan jenis dan sumber data, menentukan teknik pengumpulan data, dan akhirnya mengelola dan menganalisis data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran komunitas Lupus sangat membantu Odapus dalam menstabilkan kondisi psikologi mereka. Kegiatan yang diadakan di Yayasan Syamsi Dhuha sebagian besar memotivasi sahabat Odapus untuk dapat memaknai arti hidup meskipun keadaan mereka tidak dalam kondisi yang baik. Ketiga responden menunjukkan sikap yang positif dalam melakukan strategi coping. Bentuk strategi coping yang paling efektif digunakan Odapus adalah problem focused coping, karena dengan bentuk coping ini Odapus dapat mengontrol stres yang mereka hadapi akibat penyakit Lupus. Sedangkan bentuk emotion focused coping lebih digunakan pada saat mereka belum bergabung dengan Yayasan Syamsi Dhuha, karena bentuk coping ini digunakan dalam menghadapi masalah-masalah yang sulit untuk di kontrol. Sebelum mendapat pendampingan, Odapus memiliki kesulitan dalam mengatasi masalah mereka. Bentuk coping lainnya yang dilakukan Odapus adalah dengan meningkatkan keimanan mereka dengan cara berdoa kepada Allah SWT.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | Medicine and Health Pharmacology and Therapeutics |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Program Studi Bimbingan Konseling Islam |
Depositing User: | Zulfa Sofyani Putri |
Date Deposited: | 09 Jan 2018 04:49 |
Last Modified: | 09 Jan 2018 04:49 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/5138 |
Actions (login required)
View Item |