Safei, Andri Maulana (2022) Korelasi nilai-nilai Nasionalisme dalam Al-Qur’an : Kajian tafsir tafsir Al-Azhar, Al-Ibriz dan Al-Misbah. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (cover)
1_cover.pdf Download (118kB) | Preview |
|
|
Text (abstrak)
2_abstrak.pdf Download (74kB) | Preview |
|
|
Text (daftar isi)
3_daftar isi.pdf Download (85kB) | Preview |
|
|
Text (bab 1)
4_bab 1.pdf Download (189kB) | Preview |
|
Text (bab 2)
5_bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (313kB) | Request a copy |
||
Text (bab 3)
6_bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (257kB) | Request a copy |
||
Text (bab 4)
7_bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (95kB) | Request a copy |
||
Text (bab 5)
8_bab 5.pdf Restricted to Registered users only Download (78kB) | Request a copy |
||
Text (daftar pustaka)
9_daftar pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (137kB) | Request a copy |
Abstract
Jika diamati fenomena yang dialami Indonesia saat ini, sikap Nasionalisme atau rasa cinta kepada tanah air semakin lama terkikis dengan banyak kejadian yang menandakan bahwa nilai-nilai Nasionalisme yang sudah ditanamkan sejak dahulu sudah mulai berkurang dalam hati rakyat Indonesia. Sebagaimana rakyat Indonesia sedikit demi sedikit mulai meninggalkan budaya asli negeri ini, hal demikian berdampak negative untuk kehidupan yang berkelanjutan, salah satu aslasan penulis mengambil judul ini, karena penulis melihat masyarakat lebih bangga terhadap produk asing ketimbang produk sendiri dan juga buadaya asli yang bersifat tatak rama mulai ditinggalkan. Hal demikian sangat tidak mencerminkan nilai Nasioanlisme yang sudah ada sejak jaman penjajahan, padahal sudah jelas bahwa ungkapan h}ubbul watha>n min al-I>ma>n (cinta tanah air sebagian dari iman), makna cinta tanah air disini adalah mencintah segala aspek yang ada di negeri ini. Pada skripsi ini penulis hanya membahas bagaimana penafsiran Prof. Dr. Hamka, KH Bisri Mustofa dan Quraish Shihab dalam ayat-ayat Nasionalisme. Serta hendak mengetahui nilai-nilai Nasionalisme yang terkandung dalam Al-Qur’an. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif analitik yaitu sebuah metode yang menggambarkan atau menjelaskan secara sistematis dalam bidang yang di teliti secara faktual, adapun data primer yang digunakan pada penelitian ini ialah kitab Tafsi>r Al-Azha>r, Al-Ibri>z dan Al-Mis}ba>h}. sedangkan data skundernya berupa kitab-kitab, buku-buku dan jurnal-jurnal yang berkaitan dengan penelitian. Hasil penelitian disimpulkan bahwa Al-Qur’an tidak menyebutkan secara langsung mengenai Nasionalisme itu, akan tetapi terdapat 4 ayat yang mengacu kepada nilai Nasionalisme, diantaranya ayat yang menafsirkan nilai pengorbanan, patriotisme, dan pluralisme. Hamka dalam penafsirannya menejlaskan bahwa meninggalkan kampung halaman adalah hal terebrat bahkan disamakan tingkatanya dengan bunuh diri. KH Bisri Mustofa mengatakan bahwa Nasionalisme tidak seutuhnya berlandaskan pada fanatisme terhadap cinta kepada bangsa dan negara saja, melainkan karena ibadah kepada Allah SWT yang semata-mata mencari ridho-Nya. Sedangkan Quraish Shihab menafsirkan umat Islam harus menjadi pejuang terdepan untuk menjaga keutuhan negeri ini hal demikian semata hanya untuk mengharapkan ridho dari Allah SWT.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Nilai-Nilai Nasionalisme; Al-Qur’an |
Subjects: | Al-Qur'an (Al Qur'an, Alquran, Quran) dan Ilmu yang Berkaitan |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Program Studi Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir |
Depositing User: | Andri Maulana Safei |
Date Deposited: | 24 May 2022 01:22 |
Last Modified: | 24 May 2022 01:22 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/51421 |
Actions (login required)
View Item |