Aisah, Siti (2022) Hubungan antara Mahabbah dengan penerimaan diri pada perempuan dewasa awal di Desa Wanajaya Kecamatan Cisolok Kabupaten Sukabumi. Jurnal Riset Agama, 2 (2). pp. 276-290. ISSN 2808-1196
|
Text
18143-54701-1-PB.pdf Download (252kB) | Preview |
Abstract
ENGLISH : Self-acceptance is an important part for a person to live his life. In Sufism the sense of self-acceptance is also with rida or willingness resulting from mahabbah to Allah. This study aims to determine the relationship between mahabbah and self-acceptance in early adult woment. The subject in this study are 80 samples of early adult woment aged years in Wanajaya Village, Cisolok District, Sukabumi Regency. This study uses a quantitative correlational design approach with incidental sampling data collection techniques with a questionnaire method distributed to research subject and then filled in via Google Form. To analyze the result, the researcher used Pearson Product Moment Coefficient Corelation SPSS versi 25 for windows. The result of this study indicate that early adult women have the same high sense of mahabbah and self-acceptance, it is proven that the two variables have a positive relationship, namely the correlation coefficient value of 0,546. INDONESIA : Penerimaan diri merupakan salah satu bagian yang penting bagi seseorang untuk menjalani kehidupannya. Dalam ilmu tasawuf rasa penerimaan diri disebut juga dengan istilah ridha atau rela yang merupakan akibat dari mahabbah kepada Allah. Tujuan dari penelitian ini agar dapat mengetahui hubungan antara mahabbah dengan penerimaan diri pada perempuan dewasa awal. Subjek pada penelitian ini sebanyak 80 sampel perempuan dewasa awal di Desa Wanajaya Kecamatan Cisolok Kabupaten Sukabumi. Pendekatan penelitian yang digunakan yaitu pendekatan kuantitatif desain korelasional dengan teknik pengambilan data sampling incidental dengan metode kuesioner. Untuk menganalisis datanya, peneliti menggunakan Korelasi pearson product moment SPSS versi 25 for windows. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perempuan dewasa awal di Desa Wanajaya Kecamatan Cisolok Kabupaten Sukabumi memiliki mahabbah dengan penerimaan diri yang keduanya sama tinggi, hal demikian dibuktikan oleh dua variabel yang memiliki hubungan yang positif yaitu dengan nilai koefisien korelasi 0,546.
Item Type: | Article |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Mahabbah; Penerimaan Diri; Perempuan Dewasa Awal |
Subjects: | Humankind > Love Differential and Developmental Psychology > Evolutional Psychology Islam Islam > Sufi Orders |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Program Studi Tasawuf dan Psikoterapi |
Depositing User: | Siti Aisah |
Date Deposited: | 05 Jul 2022 01:07 |
Last Modified: | 05 Jul 2022 01:07 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/52221 |
Actions (login required)
View Item |