Faturahman, Rahmat Hidayat (2022) Implementasi pengembangan profesionalisme guru dalam meningkatkan kualitas pembelajaran: Penelitian di MTs Islamiyah dan MTs Nurul Islam Cianjur. Masters thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (178kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (27kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (37kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (347kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (287kB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (195kB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (600kB) | Request a copy |
||
Text (BAB V)
8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (75kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (191kB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian dilatarbelakangi bahwa program pengembangan profesionalisme guru memang diperlukan, hal ini dapat dilihat dari Data Balitbang Depdiknas menunjukkan persentase guru menurut kelayakan mengajar di berbagai satuan pendidikan sebagai berikut: SD yang layak mengajar hanya 21,07% (negeri) dan 28,94% (swasta), SMP 54,12% (negeri) dan 60,99% (swasta), SMA 65,29% (negeri) dan 64,73% (swasta), serta SMK yang layak mengajar 55,49% (negeri) dan 58,26% (swasta). Pada peradaban bangsa manapun, termasuk Indonesia, profesi guru bermakna strategis karena penyandangnya mengemban tugas sejati bagi proses kemanusiaan, pemanusiaan, pencerdasan, pembudayaan, dan pembangunan karakter bangsa. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan tujuan, bentuk, hasil dan faktor pendukung dan penghambat dalam pengembangan profesionalisme guru. Metode yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah menggunakan teknik wawancara, observasi dan studi dokumen. Adapun teknik penentuan keabsahan data dengan melakukan perpanjangan pengamatan, meningkatkan ketekunan dan triangulasi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tujuan pengembangan profesionalisme guru adalah untuk meningkatkan mutu individu guru dan mutu peserta didik. Adapun bentuk program yang dilaksanakan dalam pengembangan profesionalisme guru adalah MGMP, Pendidikan Profesi Guru (PPG), IHT (In House Training), Supervisi, dan Pelatihan-pelatihan yang berkaitan dengan pembelajaran. Adapun faktor pendukung dan penghambat diantaranya guru yang belum memiliki sertifikat harus selalu dimotivasi sehingga mampu mengembangkan dirinya baik secara mandiri atau melalui pelatihan-pelatihan yang diadakan oleh lembaga selain adanya sertifikasi yang menyebabkan meningkatnya kemampuan guru. Faktor penghambat guru antara lain bahwa selama ini guru masih terfokus pada buku teks atau buku pelajaran, kurangnya usaha untuk meningkatkan keterampilan, terkendalanya biaya untuk mengambil studi, kurangnya kemampuan guru mengembangkan ilmu sehingga terbatas pada bahan ajar saja. Hasil pengembangan profesionalisme guru terlihat bahwa guru yang sudah sertifikasi menjadi lebih mampu berkoordinasi dengan rekan sejawat, serta berkualitas dalam pembelajaran.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pengambangan profesionalisme guru;kualitas pembelajaran |
Subjects: | Education, Research Islam |
Divisions: | Pascasarjana Program Magister > Program Studi Manajemen Pendidikan Islam |
Depositing User: | Rahmat Hidayat Faturahman |
Date Deposited: | 19 Aug 2022 02:35 |
Last Modified: | 19 Aug 2022 02:35 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/55090 |
Actions (login required)
View Item |