Adsorpsi Ion Logam Cd(II) dengan Selulosa Kulit Kacang Tanah (Arachis hypogaea L.)

Puspitasari, Ajeng Diah Ayu (2022) Adsorpsi Ion Logam Cd(II) dengan Selulosa Kulit Kacang Tanah (Arachis hypogaea L.). Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
1_cover.pdf

Download (85kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf

Download (60kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf

Download (71kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
4_bab1.pdf

Download (132kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
5_bab2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (534kB) | Request a copy
[img] Text (BAB III)
6_bab3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (272kB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
7_bab4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (620kB) | Request a copy
[img] Text (BAB V)
8_bab5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (89kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftarpustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (119kB) | Request a copy

Abstract

Pencemaran air oleh logam berat khususnya kadmium menjadi masalah bagi manusia dan lingkungan, sehingga perlu dilakukan penyerapan kadmium dalam air untuk mengurangi pencemarannya. Salah satu metode yang efektif untuk mengolah kadmium dalam air adalah adsorpsi. Limbah pertanian seperti kulit kacang tanah (Arachis hypogaea L.) mengandung 38,9% selulosa yang berpotensi digunakan sebagai adsorben dari bahan alam atau biosorben. Penelitian ini bertujuan untuk mengisolasi dan mengkarakterisasi selulosa dari kulit kacang tanah serta diuji kemampuannya untuk menyerap ion logam Cd(II) dalam larutan. Isolasi selulosa dari kulit kacang tanah dilakukan menggunakan perlakuan basa diikuti dengan pemutihan. Hasil analisis FTIR menunjukkan adanya puncak khas untuk selulosa pada bilangan gelombang 1165, 1058, dan 896 cm-1. Selanjutnya, analisis morfologi dengan SEM menunjukkan bahwa selulosa yang dihasilkan berbentuk batang dengan pori-pori di permukaannya. Kondisi optimum ditentukan menggunakan metode analisis SSA untuk memperoleh kapasitas adsorpsi terbaik. Kondisi optimum adsorpsi terjadi pada saat konsentrasi larutan ion logam Cd(II) sebesar 1,4 mg L-1 dengan pH 5 menggunakan 50 mg biosorben dengan waktu kontak selama 15 menit. Berdasarkan penelitian ini diketahui bahwa efisiensi dan kapasitas adsorpsi pada saat kondisi optimum masing-masing sebesar 95,36% dan 0,63 mg g-1. Isoterm adsorpsi menggunakan biosorben selulosa kulit kacang tanah sesuai dengan isoterm Freundlich.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Uncontrolled Keywords: adsorpsi; biosorben; Cd(II); kulit kacang tanah; selulosa.
Subjects: Education, Research
Chemistry and Allied Science > Research and Statistical Methods of Chemistry
Chemistry and Allied Science > Chemists
Divisions: Fakultas Sains dan Teknologi > Program Studi Kimia
Depositing User: Ajeng Diah Ayu Puspitasari
Date Deposited: 22 Sep 2022 04:38
Last Modified: 22 Sep 2022 04:38
URI: https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/55206

Actions (login required)

View Item View Item