Religious Coping pada remaja putri yang mengalami Grief: Studi fenomenologi pada peristiwa kematian ayah

Nurpirtiyani, Annissa (2018) Religious Coping pada remaja putri yang mengalami Grief: Studi fenomenologi pada peristiwa kematian ayah. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
1_cover.pdf

Download (163kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2_Abstrak.pdf

Download (155kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf

Download (182kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
4_BabI.pdf

Download (399kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
5_Bab2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (761kB) | Request a copy
[img] Text (BAB III)
6_Bab3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (344kB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
7_Bab4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (883kB) | Request a copy
[img] Text (BAB V)
8_Bab5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (251kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_Daftarpustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (284kB) | Request a copy

Abstract

Loss of loved ones lost close family especially obtain top 5 ranking in the event of a stressful life. Releasing the departure of a loved one will lead to an experience of grief, a sense of personal grief caused by a sense of closeness to someone he or she considers important. Everyone has a different response when grieving, women are more likely emotional responses such as crying, denial, and anger. Everyone who experienced grief consciously or unconsciously will make an effort to get out of a sense of the pain. Similarly, the grief, the individual has a different ability to make an effort to get out of the grief. Religious coping has a great influence for the individual grief, religious coping is used as a method to deal with the problem or find a solution through religious approach, given that one of the functions of religion is a lifeline for people who suffer. Subjects in this study were two young women aged 17 and 21 years. This study aims to get an overview and deep understanding of religious coping of young women who experience grief on the events of death of the father. The method used in this qualitative research is the design of the phenomenology using IPA analysis (interpretive phenomenological analysis). Retrieving data using observation and interview methods. The results of this study indicate that positive religious coping has a very big influence for individuals to get out of grief experience. Abstrak Kehilangan orang yang dicintai khususnya kehilangan keluarga dekat memperoleh peringkat 5 teratas dalam kejadian kehidupan yang menimbulkan stress. Melepas kepergian orang yang sangat dicintai akan menimbulkan pengalaman duka cita, rasa duka cita individu disebabkan oleh adanya rasa kedekatan terhadap seseorang yang ia anggap penting. Setiap orang memiliki respon yang berbeda-beda ketika berduka, perempuan lebih menunjukkan respon emosional seperti menangis, menyangkal, dan marah. Setiap orang yang mengalami grief secara sadar atau tidak sadar akan melakukan usaha untuk keluar dari rasa derita tersebut. Sama halnya dengan rasa duka cita, individu memiliki kemampuan yang berbeda-beda dalam melakukan usaha untuk keluar dari grief. Religious coping memiliki pengaruh yang besar bagi individu grief, religious coping dipakai sebagai sebuah metode untuk menghadapi masalah atau mencari solusi melalui pendekatan agama, mengingat bahwa salah satu fungsi agama adalah sebagai penyelamat bagi individu yang merasa menderita. Subjek dalam penelitian ini adalah dua orang remaja putri yang berusia 17 dan 21 tahun. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran serta memahami secara mendalam mengenai religious coping pada remaja putri yang mengalami grief pada peristiwa kematian ayah. Metode yang digunakan dalam penelitian kualitatif ini adalah rancangan fenomenologi dengan menggunakan analisis IPA (interpretive phenomenological analysis). Pengambilan data menggunakan metode observasi dan wawancara. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa positive religious coping memiliki pengaruh yang sangat besar bagi individu untuk keluar dari pengalaman grief.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Religious Coping; Grief
Subjects: Psychology > Psychologist
Religious Experiences
Divisions: Fakultas Psikologi > Program Studi Psikologi
Depositing User: Annissa Nurpitriyani
Date Deposited: 27 Jan 2018 14:34
Last Modified: 27 Jan 2018 14:34
URI: https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/5723

Actions (login required)

View Item View Item