Rahayu, Alifa Dwi (2022) Bimbingan agama Islam melalui program Bina Syiar Mubaligh untuk membina kemampuan pelaksanaan ibadah sholat pada Muallaf : Studi deskriptif di Muallaf Center Baznas Jawa Barat. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (37kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (27kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftar isi.pdf Download (34kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (135kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (214kB) | Request a copy |
||
|
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Download (311kB) | Preview |
|
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (35kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_daftar pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (139kB) | Request a copy |
Abstract
Muallaf seringkali merasa kesulitan di masa awal ke-muallaf-an nya, dalam menjalankan dan mempelajari ibadah sholat lebih mendalam karena lingkungan sekitar atau pun keadaan diri nya tidak mendukung. Maka dari itu Muallaf Center Baznas meluncurkan salah satu program nya yaitu Bina Syiar Mubaligh, dimana program ini dapat membantu muallaf yang keadaan pemahaman keagamaan nya masih kurang. Tujuan dari penelitian ini yaitu: untuk mengetahui kondisi pemahaman agama muallaf sebelum mengikuti program Bina Syiar Mubaligh, untuk mengetahui bagaimana program, proses dan hasil program Bina Syiar Mubaligh. Landasan pemikiran yang digunakan dalam penelitian ini merujuk pada pendapat Samsul Munir (2010:23), bahwa bimbingan agama Islam merupakan proses pemberian bantuan terarah, berkelanjutan dan sistematis kepada setiap individu agar ia dapat mengembangkan potensi atau fitrah beragama yang dimiliki secara optimal dengan cara menginternalisasikan nilai-nilai yang terkandung dalam Al-Quran dan Al-Hadist kedalam diri sehingga ia dapat hidup selaras dan sesuai dengan ajaran Al-Quran dan Al-Hadist. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif dan teknik pengumpulan data yang bertumpu pada hasil observasi, wawancara langsung dan pengumpulan data yang sudah ada. Berdasarkan hasil penelitian ini diperoleh hasil yaitu kondisi pemahaman agama 3 orang muallaf yang dijadikan responden sebelum mengikuti program Bina Syiar Mubaligh itu beragam kondisinya. Program Bina Syiar Mubaligh ini memiliki tujuan yaitu membimbing para muallaf dalam segi ilmu amaliyah. Program Bina Syiar Mubaligh terbagi menjadi 3 tahap yaitu tahap persiapan, tahap pelaksanaan dan tahap evaluasi. Hasil program Bina Syiar Mubaligh dilihat dari aspek kognitif, para muallaf mulai paham akan makna sholat yang sebenarnya yaitu untuk mendapatkan ketenangan batin dan memenuhi kebutuhan individu. Dilihat dari aspek afektif, para muallaf juga sudah mulai sholat di awal waktu dan berusaha untuk tidak meninggalkan sholat mau sesibuk apapun itu. Dilihat dari aspek psikomotorik, para muallaf sudah mulai hafal akan bacaan sholat walaupun masih terbata bata atau terkadang lupa. Dengan demikian, muallaf yang telah mengikuti program Bina Syiar Mubaligh menjadi lebih baik dari aspek kognitif, afektif dan psikomotorik.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Bimbingan; Muallaf; Bina Syiar Mubaligh; Baznas Jawa Barat |
Subjects: | Applied Psychology > Counseling and Interviewing |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Program Studi Bimbingan Konseling Islam |
Depositing User: | alifa dwi rahayu |
Date Deposited: | 20 Sep 2022 01:41 |
Last Modified: | 20 Sep 2022 01:41 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/57310 |
Actions (login required)
View Item |