Rancang bangun sistem smart garden untuk monitoring tanaman holtikultura berbasis teknologi lora

Fauziah, Sartika Triwahyu (2022) Rancang bangun sistem smart garden untuk monitoring tanaman holtikultura berbasis teknologi lora. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (226kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (23kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (51kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (227kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (410kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (48kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (331kB) | Request a copy
	Text (BAB V) 8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (762kB) | Request a copy
	Text (BA VI) 9_bab6.pdf Restricted to Registered users only Download (130kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 10_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (149kB) | Request a copy

Abstract

Pengaplikasian teknologi LoRa tidak akan terlepas dari sebuah interface yang dibuat untuk menghubungkan antara manusia dengan komputer dalam perangkat smart garden yang dibuat. Prinsip dasar sistem kontrol pada penelitian ini menggunakan sistem smart garden yang mempunyai kemampuan untuk mengirimkan input berupa informasi data yang bertujuan untuk memantau suhu udara, kelembapan udara, suhu tanah, dan penyiraman otomatis pada tanaman kangkung darat yang dapat diakses melalui aplikasi android. Alat komunikasi yang digunakan adalah LoRa EBYTE E32. Modul LoRa EBYTE E32 digunakan sebagai modul komunikasi data antara node sensor dan LoRa gateway, serta protokol MQTT sebagai gateway komunikasi data. Sistem smart garden berbasis teknologi LoRa dapat berkerja sesuai berdasarkan konfigurasi karena dapat memantau suhu udara, kelembapan udara, suhu tanah, kelembapan tanah, serta penyiraman otomatis pada tanaman kangkung darat yang sesuai dengan konfigurasi yaitu pompa air mampu menyala ketika sensor kelembapan memiliki nilai jangkauan dibawah 80% yakni 20%-79% dan pompa air mati ketika nilai kelembapan melebihi 80%. Kemudian, jarak cakupan komunikasi antara node sensor dengan LoRa gateway setelah dilakukan pengujian diperoleh jarak maksimumnya adalah 440 meter di area Semi Line of Sight (LOS) sedangkan pada area Non Line of Sight (NLOS) diperoleh jarak maksimum yang lebih rendah yaitu 240 meter, hal ini dikarenakan pada area NLOS terdapat hambatan yang menghambat cakupan sinyal LoRa.

Actions (login required)

View Item