Tinjauan hukum pidana Islam terhadap putusan nomor 72/Pid.B/2020/PN Enr tentang tindak pidana penganiayaan karena pembelaan terpaksa

Syaekhoni, Enjang Ilham (2022) Tinjauan hukum pidana Islam terhadap putusan nomor 72/Pid.B/2020/PN Enr tentang tindak pidana penganiayaan karena pembelaan terpaksa. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
1_cover.pdf

Download (206kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf

Download (325kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf

Download (332kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
4_bab1.pdf

Download (826kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
5_bab2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (827kB) | Request a copy
[img] Text (BAB III)
6_bab3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (442kB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
7_bab4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (741kB) | Request a copy
[img] Text (BAB V)
8_bab5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (442kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftarpustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (444kB) | Request a copy

Abstract

Tindak pidana penganiayaan karena pembelaan terpaksa yang terjadi dalam putusan nomor 72/Pid.B/2020/PN Enrekang Hakim berdasarkan pertimbangannya Menyatakan Terdakwa Adirasya Pratama terbukti sudah melaksanakan tindak pidana penganiayaan tetapi dibebaskan karena di dalam penganiayaan tersebut terdapat pembelaan terpakasa melampaui batas yang merupakan alasan pemaaf. Sehingga yang menjadi fokus arah penelitian yang hendak diteliti yaitu pertimbangan menurut undang-undang serta tinjauan hukum pidana Islam terhadap putusan tersebut. Penelitian ini memiliki tujuan : pertama, mengetahui pertimbangan Hakim dalam memutuskanb perkara tersebut. Kedua, tinjauan hukum pidana Islam terhadap putusan tersebut. Ketiga, mengetahui relevansi hukum pidana Islam terhadap putusan Hakim. Kerangka pemikiran. Pertama, Alasan Pembenaran dan Pemaafan di mana Perbuatan melawan hukum yang dilakukan oleh seseorang menjadi perbuatan yang tidak disalahkan karena terdapat alasan pembenaran. Kemudian alasan pemaafan merupakan alasan yang dapat menghilangkan kesalahan yang telah dilakukan oleh seseorang. Kedua, Kerangka Konseptual : Satu, Teori Pertimbangan Hukum Hakim yang menjadi dasar pertimbangan Hakim dalam menjatuhkan hukum terhadap tindak pidana penganiayaan karena pembelaan terpaksa pada perkara Nomor 72/Pid.B/2020/PN Enrekang. Dua, Tindak Pidana Penganiayaan menurut hukum pidana Indonesia serta hukum pidana Islam. Tiga, Pembelaan Terpaksa. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan metode Content Analysis dengan pendekatan Normatif comparatif, adapun untuk jenis data termasuk ke dalam data kualitatif yang bersumber dari data primer yaitu berkas putusan Hakim Nomor: 72/Pid.B/2020/PN Enrekang serta data sekunder seperti buku, jurnal, serta media lain yang memiliki hubungan dengan penelitian yang sedang dilakukan. Hasil dari penelitian ini pertama, penerapan pasal 351 KUHP tentang penganiayaan tidak dapat diterapkan karena Hakim di dalam persidangan juga mempertimbangkan terdapat pembelaan terpaksa melampaui batas yang terdapat dalam pasal 49 ayat 1 KUHP. Kedua, ditinjau dari Hukum Pidana Islam pembelaan terpaksa pada dasarnya dilihat dari asas asas hukum pidana Islam yaitu : Rukun Syari’, Al – Umuru Bi Maqaashidihaa, Amar Ma’ruf Nahi Munkar, Rukun Maddi serta Rukun Adabi. Maka hal tersebut dikaitkan dengan asas Suguth Al- Uqubah yaitu gugurrnya suatu hukuman karena terdapat suatu pembelaan terpaksa. Ketiga, Relevansi putusan Hakim dengan Hukum pidana Islam terhadap penganiayaan karena pembelaan terpaksa di lihat dari syarat-syarat pembelaan, objek yang menjadi sasaran pembelaan, serta sanksi terhadap pembelaan terpaksa terhadap penganiayaan karena pembelaan terpaksa sama-sama diperbolehkan. dalam fiqih jinayat disamakan dengan daf’u as-sail yaitu pembelaan yang sah.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Uncontrolled Keywords: Penganiayaan; Pembelaan Terpaksa; Tinjauan Hukum
Subjects: Law
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Program Studi Hukum Pidana Islam
Depositing User: Enjang Ilham Syaekhoni
Date Deposited: 21 Sep 2022 05:48
Last Modified: 21 Sep 2022 05:48
URI: https://etheses.uinsgd.ac.id/id/eprint/57578

Actions (login required)

View Item View Item