Sapi'i, Aceng (2022) Ekspresi keberagamaan dalam Pagelaran Seni : Studi deskriptif keberagamaan dalam Seni Terbang Buhun di Kampung Pojok Desa Pasirwaru Kecamatan Limbangan Kabupaten Garut. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (141kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (150kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (77kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (235kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (242kB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (154kB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
||
Text (BAB V)
8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (138kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (155kB) | Request a copy |
Abstract
Ekspresi keberagamaan merupakan sebuah usaha yang dilakukan oleh seseorang atau komunitas tertentu yang berkaitan dengan penggambaran perasaan terkait pengalaman keagamaan dan ritual agama yang mereka jalankan. Di tengah arus modernisasi ada sebuah perkumpulan yang menjaga tradisi pagelaran seni terbang buhun. Seni terbang buhun merupakan salah satu seni pertunjukkan rakyat Jawa Barat yang mengandung nilai-nilai keislaman yang bentuk penyajiannya berupa karawitan campuran yang terdiri dari beberapa instrumen terbang dan nyanyian yang berupa syair atau pupujian yang diambil dari kitab Barzanji. Saat ini seni Terbang Buhun masih ada, namun tidak se eksis pada masanya lagi. Pagelaran seni terbang buhun ini masih hidup di tengah-tengah masyarakat Kampung Pojok Desa Pasirwaru Kecamatan Limbangan Kabupaten Garut. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pemikiran atau doktrin keagamaan di dalam seni terbang buhun, ritual keagamaan di dalam seni terbang buhun, dan makna keagamaan yang terkandung dalam seni terbang buhun. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Metode deskriptif dirasa sangat cocok untuk mendeskripsikan ekspresi keberagamaan masyarakat dengan adanya pagelaran seni terbang buhun sesuai dengan yang peneliti teliti. Data dikumpulkan dengan teknik observasi dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar masyarakat Kampung Pojok Desa Pasirwaru memahami ritual dan doktrin dalam tradisi terbang buhun, dalam pelaksanaannya terbang buhun dijadikan sebagai sarana dakwah Islam yang mengandung doktrin keislaman di dalamnya. Dari tata cara pelaksanaan pagelaran seni terbang buhun ini terlihat bahwa adanya makna keagamaan di dalamnya, salah satunya untuk mendapatkan keberkahan dari Nabi Muhammad SAW. Dari hasil penelitian yang penulis lakukan dapat ditarik kesimpulan bahwa dengan adanya pagelaran seni terbang buhun ini dapat mengajak masyarakat untuk mengetahui dan mengingat kembali tentang kehidupan Nabi Muhammad SAW dari masa kanak-kanak beliau hingga diangkat menjadi Rasul seperti yang tertuang dalam kitab barzanji. Di dalam seni terbang buhun juga terdapat ritual keagamaan yaitu ritual cuci pusaka yang dilakukan di awal bulan Muharram, ritual ini memiliki makna agar seseorang dapat membersihkan dirinya guna menyambut masa yang akan datang. Adapun makna keagamaan yang terkandung dalam seni terbang diantaranya makna tersirat akan rukun iman dan rukun Islam, mengingatkan manusia akan Allah SWT dan Rasul-Nya, serta mengingatkan manusia untuk senantiasa melakukan hal kebaikan.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Ekspresi Keberagamaan; Kesenian; Media Dakwah; Terbang Buhun |
Subjects: | Islam > Rites, Prayer |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Program Studi, Studi Agama Agama |
Depositing User: | Aceng Sapi'i |
Date Deposited: | 31 Jan 2023 00:34 |
Last Modified: | 31 Jan 2023 00:34 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/58992 |
Actions (login required)
View Item |