Umar, Ahmad Abdurrohman (2022) Implementasi prinsip Syuro dalam penyusunan program kerja di Pondok Pesantren Assalafiyah Ciasem Kabupaten Subang tahun 2021. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (51kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (95kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (50kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (119kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (265kB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (63kB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (329kB) | Request a copy |
||
Text (BAB V)
8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (50kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (174kB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini mengkaji prinsip musyawarah yang diterapkan di sejumlah lembaga pendidikan Islam seperti pondok pesantren dalam penyusunan program kerja. Pondok Pesantren Assalafiyah merupakan pesantren yang didirikan oleh KH. Haromain pada tahun 1982 yang terletak di Dusun Sidamulya Desa Ciasembaru Kecamatan Ciasem Kabupaten Subang. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan tentang proses musyawarah yang dilakukan Pondok Pesantren Assalafiyah dalam pengambilan kebijakan. Di samping itu, faktor pendukung dan faktor penghambat jalannya musyawarah di Pondok Pesantren Assalafiyah. Dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis dan teknik analisis deskriptif. Lokus penelitian ini yaitu Pondok Pesantren Assalafiyah. Kemudian informannya adalah Pengasuh Pondok Pesantren Assalafiyah, Dewan Santri, dan Santri. Hasil penelitian ini menunjukkan belum optimalnya penerapan prinsip-prinsip syuro dalam pelaksanaan musyawarah di Pondok Pesantren Assalafiyah. Hal itu diketahui karena pimpinan pesantren belum memberikan ruang yang luas dan terbuka kepada dewan santri, dan santri untuk dapat menyampaikan gagasan dan pendapatnya dalam penyusunan program kerja. Kurangnya pemahaman mengenai prinsip-prinsip musyawarah inilah yang menyebabkan pimpinan pesantren belum optimal memberikan ruang yang luas dan terbuka untuk dewan santri, dan santri. Kemudian adanya kesadaran dan kesediaan partisipan musyawarah menjadi faktor pendukung jalannya musyawarah di Pondok Pesantren Assalafiyah.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Prinsip Syuro; Pondok Pesantren Assalafiyah; Penyusunan Program; Implementasi |
Subjects: | Islam > Islam and Politics, Fundamentalism Political Process |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Ilmu Politik |
Depositing User: | Ahmad Abdurrohman Umar |
Date Deposited: | 07 Oct 2022 01:29 |
Last Modified: | 07 Oct 2022 01:29 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/59341 |
Actions (login required)
View Item |