Dewi, Intan Setia (2022) Bimbingan agama Islam untuk memperbaiki kemampuan interaksi sosial antar lansia : Penelitian di Panti Sosial Tresna Werdha Budi Pertiwi – Kecamatan Lengkong Kota Bandung. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_Cover.pdf Download (276kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_Abstrak.pdf Download (160kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_Daftarisi.pdf Download (692kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_Bab1.pdf Download (429kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_Bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (578kB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_Bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (671kB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_Bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (275kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_Daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (390kB) | Request a copy |
Abstract
Fase Lansia (lanjut usia) membuat seseorang mengalami penurunan kemampuan fisik, sosial, motorik dan psikologis, sehingga pelayanan dan dukungan pada lansia ini sangat dibutuhkan. Lansia di Panti Sosial maupun Panti Jompo memiliki ciri penurunan kesehatan dan kemampuan fisik dan mengalami kesepian dan rasa terisolasi. Selain itu, kemampuan interaksi pada lansia yang kurang baik sehingga dibutuhkan layanan bimbingan agama Islam pada lansia. Tujuan dari penelitian ini, adalah : (1) Untuk mengetahui program bimbingan Agama Islam yang berada di Panti Sosial Tresna Werdha Budi Pertiwi; (2) Untuk mengetahui langkah-langkah bimbingan Agama Islam dalam memperbaiki interaksi sosial antar lansia; (3) Untuk mengetahui kondisi interaksi sosial lansia sebelum dan sesudah diberikannya bimbingan Agama Islam tersebut. Aunur Rahim Faqih mengartikan bimbingan dan konseling Islam sebagai proses pemberian bantuan terhadap individu agar mampu hidup selaras dengan ketentuan dan pentunjuk Allah, sehingga dapat mencapai kebahagiaan hidup di dunia dan di akhirat. Dalam Islam sendiri, salah satu bentuk hubungan sosial yang paling terkenal dan popular adalah silaturahmi yang secara bahasa berarti kasih sayang. Maka penulis menjadikan pendapat tersebut sebagai dasar dari penelitian ini. Metode serta teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode pendekatan kualitatif deskriptif yaitu penggambaran secara kualitatif fakta, data, atau objek material yang bukan merupakan rangkaian angka, melainkan berupa ungkapan Bahasa atau wacana melalui interpretasi yang tepat dan sistematis. Adapun teknik pengumpulan data dilakukan secara observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa, bimbingan agama Islam untuk memperbaiki kemampuan interaksi sosial antar lansia ini berhasil dan cukup efektif. Karena dengan adanya bimbingan agama Islam ini, lansia dapat memahami arti penting interaksi sosial seperti saling menyapa, saling membantu, bekerja sama dan lain sebagainya. Walaupun masih terdapat beberapa lansia yang kesulitan dalam mempraktikannya. Lansia beransur dapat menyelesaikan permasalahanya sendiri. Semanggat lansia dalam mengikuti kegiatan bimbingan agama Islam di PSTW Budi pertiwi juga menjadi faktor pendukung berhasilnya program tersebut.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Bimbingan Agama Islam; Interaksi Sosial; Lansia |
Subjects: | Applied Psychology > Interpersonal Relations Applied Psychology > Interpersonal Relations with Friends and Neighbors Applied Psychology > Counseling and Interviewing Adult Education > Geographic Treatment of Adult Education Accounting |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Program Studi Bimbingan Konseling Islam |
Depositing User: | Intan Setia Dewi |
Date Deposited: | 11 Oct 2022 07:56 |
Last Modified: | 11 Oct 2022 07:56 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/59629 |
Actions (login required)
View Item |