Rahayu, Witri Mardiana (2014) Pengaruh intensitas cahaya dan 6-Benzylaminopurine (BAP) terhadap multiplikasi tunas kacang kedelai (Glycine max L. Merril) secara In Vitro. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (189kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_ABSTRAK.pdf Download (181kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_DAFTARISI.pdf Download (173kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_BAB1.pdf Download (291kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_BAB2.pdf Restricted to Registered users only Download (383kB) |
||
Text (BAB III)
6_BAB3.pdf Restricted to Registered users only Download (397kB) |
||
Text (BAB IV)
7_BAB4.pdf Restricted to Registered users only Download (970kB) |
||
Text (BAB V)
8_BAB5.pdf Restricted to Registered users only Download (261kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_DAFTARPUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (380kB) |
Abstract
Faktor lingkungan mempengaruhi pertumbuhan kedelai, khususnya kultur jaringan. Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk mengetahui pengaruh tunggal dan kombinasi intensitas cahaya dan BAP dengan konsentrasi yang berbeda terhadap multiplikasi tunas kacang kedelai. Bahan yang digunakan yaitu kedelai kelas Benih Penjenis (Breeder Seed) varietas Argomulyo yang diambil langsung dari Balai Pengembangan Benih Palawija daerah Cirebon. Eksplan berasal dari plumula hasil perkecambahan kedelai. Desain eksperimental yang digunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan menggunakan 2 faktor, yaitu perlakuan intensitas cahaya 0-400 Lux, 400-600 Lux, 600-800 lux, 800-1000 lux. Faktor kedua perlakuan BAP dengan konsentrasi (0 mg/L, 0,5 mg/L, 1 mg/L, dan 1,5 mg/L) terhadap media Murashige and Skoog (MS) sebanyak 3 kali ulangan. Hasil penelitian menunjukkan perlakuan kombinasi intensitas cahaya dengan BAP berpengaruh nyata terhadap jumlah tunas dan jumlah daun. Perlakuan kombinasi optimum dalam meningkatkan jumlah tunas adalah pada perlakuan intensitas cahaya 800-1000 Lux dengan konsentrasi BAP 1,5 mg/L sebanyak 2,13 buah, sedangkan untuk meningkatkan jumlah daun lebih ekonomis adalah intensitas cahaya 400-600 Lux dengan konsentrasi BAP 0 mg/L (tanpa BAP) sebesar 2,04 helai. Konsentrasi optimum pengaruh tunggal intensitas cahaya dalam meningkatkan tinggi planlet adalah intensitas cahaya 400-600 Lux (1,7 cm) dan intensitas cahaya yang baik untuk meningkatkan panjang akar adalah intensitas cahaya 800-1000 Lux dengan jumlah rata-rata masing-masing parameter 0,7 cm.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | 6-Benzylaminopurine; Intensitas cahaya; Multiplikasi; Pertumbuhan |
Subjects: | Biology > Education, Research, Related Topics of Biology |
Divisions: | Fakultas Sains dan Teknologi > Program Studi Biologi |
Depositing User: | Rasyida Rofiatun Nisa |
Date Deposited: | 06 Feb 2018 08:27 |
Last Modified: | 06 Feb 2018 08:27 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/6081 |
Actions (login required)
View Item |