Konsep Kebahagiaan Menurut Hamka

Rodiah, Ida (2017) Konsep Kebahagiaan Menurut Hamka. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
1_Cover.pdf

Download (64kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf

Download (94kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf

Download (90kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
4_bab1.pdf

Download (224kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
5_bab2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (574kB)
[img] Text (BAB III)
6_bab3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (314kB)
[img] Text (BAB IV)
7_bab4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (76kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_daftarpustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (132kB)

Abstract

Dengan segala kelebihannya, manusia dituntut untuk menciptakan kehidupan yang seimbang dan serasi di dunia ini. Tujuan utamanya ialah kebahagiaan. Karena itu semua manusia mendambakan kebahagiaan dalam kehidupan ini. Kebahagiaan diharapkan bisa dirasakan tanpa dibatasi oleh waktu maupun tempat tertentu, baik secara personal maupun komunal. Tidak hanya itu kebahagiaan di dunia, kebahagiaan akhirat juga menjadi dambaan setiap manusia.Kebahagiaan merupakan hal yang relatif, tergantung pada tujuan seseorang dalam kehidupannya. Apabila tujuan dalam kehidupannya adalah mengumpulkan harta, meraih kekuasaan, dan kenikmatan lainnya dalam kehidupan dunia, maka itulah yang menjadi indikator keberhasilannya. Tetapi apabila tujuan dalam kehidupan ini untuk berpegang teguh pada tali keimanan, taqwa, dan amal saleh agar dapat memperoleh kebahagiaan dalam kehidupan akhirat, maka hal itu merupakan sumber kebahagiaan. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana konsep kebahagiaan, dalam kontek pemikiran Hamka. Kondisi di era modern yang sering kali menjadikan manusia tidak bahagia secara lahiriah maupun bathin. Penggalian tentang kebahagiaan yang disampaikan Hamka tepatnya dilakukan saat sekarang ini dengan melihat berbagai permasalahan yang timbul pada diri manusia, dalam mengajukan solusi alternatif bagi permasalahan kemanusiaan yang dipersoalkan. Ketidakbahagiaan manusia sebagian besar disebabkan ketidak-mengertiannya atas takdir Allah. Manusia sejatinya hidup dan berjalan di atas takdir Allah yang telah ditetapkan-Nya untuk manusia. Manusia hanya mampu berkeinginan, berencana dan berusaha, sedangkan apa yang akan terjadi, tercapai atau tidak, berhasil atau gagal, yang berkuasa menentukan manusia, tetapi Allah SWT. Kebahagiaan yang sejati, dengan demikian, berasal dari ketertundukan manusia pada takdir Allah. Caranya dengan menyesuaikan usaha dan keinginan tersebut dengan hukum Allah. Ketika seseorang merasakan adanya kemauan dalam dirinya untuk mendapatkan yang diinginkannya, kemauan keras itu hendaknya bersesuaian dengan gerakan iman yang memenuhi seluruh kalbunya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian pustaka (Library Research), yang bersifat kualitatif, metode pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah historis-faktual dengan salah satu tema pemikiran Hamka. Metode penelitian ini dalam pelaksanaanya melalui beberapa tahapan yaitu: sumber data (sumber data sekunder dan sumber data primer). Sedangkan teori yang digunakan dalam penelitian adalah teori mengenai pemikiran tasawuf Hamka mengenai konsep kebahagiaan. Teori ini selalu mewarnai corak pemikiran dalam kajian Islam. Semua data primer berupa karya Hamka akan direduksi dengan menggunakan metode deskripsi dan metode Interpretasi. Kebahagiaan sejati diperoleh dengan membersihkan, memurnikan dan mempertajam akal. Jika akal semakin sempurna, indah dan murni maka semakin sempurna pula kebahagiaan yang diperoleh. Puncak tertinggi yang dialami akal adalah ma’rifatullah (mengenal Allah), yaitu mengenal Allah dengan “sempurna”. Capaian seperti ini adalah capaian paling indah dan paling berseri. Tahap puncak inilah yang dimaksud Hamka sebagai kebahagiaan sejati.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Konsep Kebahagiaan
Subjects: Psychology > Psychologist
Sensory Perception, Movement, Emotions, Physiological Drives
Divisions: Fakultas Ushuluddin > Program Studi Tasawuf dan Psikoterapi
Depositing User: Users 11 not found.
Date Deposited: 08 Feb 2018 01:52
Last Modified: 08 Feb 2018 01:52
URI: https://etheses.uinsgd.ac.id/id/eprint/6125

Actions (login required)

View Item View Item