Pengaruh Kecerdasan Emosional dan Kecerdasan Spiritual terhadap Komitmen Organisasional. Studi pada Pengajar Madrasah Aliyah Negeri Karawang

Mabruri, Azmi Fadhilah (2017) Pengaruh Kecerdasan Emosional dan Kecerdasan Spiritual terhadap Komitmen Organisasional. Studi pada Pengajar Madrasah Aliyah Negeri Karawang. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (33kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (21kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_Daftar isi.pdf Download (30kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab 1.pdf Download (328kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (292kB)
	Text (BAB III) 6_bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (321kB)
	Text (BAB IV) 7_bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (529kB)
	Text (BAB V) 8_bab 5.pdf Restricted to Registered users only Download (175kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (77kB)

Abstract

Fenomena yang terjadi dalam penelitian ini yaitu berkurangnya komitmen pada pengajar di MAN Karawang yang mengakibatkan beberapa faktor seperti menurunnya tingkat kehadiran, keluar pada jam kerja, kinerja kurang optimal. Sehingga tidak menutup kemungkinan hal ini dapat dipengaruhi oleh kecerdasan emosional dan kecerdaan spiritual. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh positif kecerdasan emosional dan kecerdasan spiritual terhadap komitmen organisasional. Kecerdasan emosional adalah kemampuan merasakan, memahami dan secara selektif menerapkan daya dan kepekaan emosi sebagai sumber emosi dan pengaruh yang manusiawi, kecerdasan spiritual adalah kemampuan untuk memberi makna pada setiap perilaku dan kegiatan keagamaan melalui langkah-langkah dan tauhid pemikiran (integrative), sedangkan komitmen orgnaisaional (organizational commitment), didefinisikan sebagai suatu keadaan dimana seorang individu memihak organisasi tertentu serta tujuan-tujuan dan keinginannya untuk mempertahankan keanggotaan dalam organisasi tersebut. Penelitian ini terdiri dari dua variabel independen diantaranya kecerdasan emosional (X1) dan kecerdasan spiritual (X2) dan komitmen organisasional (Y) sebagai variabel dependen. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Teknik penarikan sampel menggunakan sampel jenuh yakni teknik penentuan sampel bila semua anggota populasi digunakan sampel, teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan penyebaran kuisioner kepada 34 responden. Pengujian statistik yang digunakan adalah analisis korelasi, regresi linier, uji t, uji F dan analisis koefisien determinasi. Hasil penelitian menyatakan bahwa hipotesis diterima dengan kriteria pengujian nilai Fhitung lebih besar dari Ftabel (22,082 > 3,29). Jadi dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh positif secara simultan kecerdasan emosional dan kecerdasan spiritual terhadap komitmen organisasional. Nilai koefisien determinasi atau R square (R2) yang diperoleh dari data pengolahan untuk pengaruh kecerdasan emosional dan kecerdasan spiritual terhadap komitmen organisasional pada pengajar Madrasah Aliyah Negeri Karawang secara simultan adalah sebesar 0,588, ini menunjukan persentasi sumbangan pengaruh variabel kecerdasan emosional dan kecerdasan spiritual terhadap komitmen organisasional sebesar 58,8% berarti pengaruh interaksional yang diberikan kedua variabel ini adalah cukup tinggi sedangkan sisanya sebesar 41,2% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak dimasukan dalam model ini.

Actions (login required)

View Item