Motivasi Santri Mengikuti Unit Kegiatan Santri (UKS) Marawis Hubungannya dengan Aktivitas Keagamaan Santri Sehari-hari di Pesantren: Penelitian terhadap Santri Pondok Pesantren Al-Ihsan Cibiru Hilir Bandung

Zubakti, Rian Akbar (2017) Motivasi Santri Mengikuti Unit Kegiatan Santri (UKS) Marawis Hubungannya dengan Aktivitas Keagamaan Santri Sehari-hari di Pesantren: Penelitian terhadap Santri Pondok Pesantren Al-Ihsan Cibiru Hilir Bandung. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1. COVER SKRIPSI.pdf Download (99kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) ABSTRAK RAZ.pdf Download (256kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) DAFTAR ISI RAZ.pdf Download (47kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) BAB I.pdf Download (396kB) | Preview
	Text (BAB II) BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (355kB)
	Text (BAB III) BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (357kB)
	Text (BAB IV) BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (236kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (224kB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya situasi santri yang mengikuti unit kegiatan santri (UKS) marawis yang keseharian aktivitas keagamaannya kontradiktif dengan apa yang selalu ia ikuti di pesantren. Meskipun pelatih atau pembina telah berusaha dengan semaksimal mungkin memotivasi santri untuk latihan dengan baik, mengarahkan kepada lirik-lirik sholawat yang bernilai ubudiyah, kesolehan sosial, dan lain-lain. sehingga akan berpengaruh pada hasil latihannya yaitu memiliki aktivitas keagamaan yang baik. Namun masih ditemukan motivasi santri yang tidak menggambarkan kesungguhannya dalam latihan, dan juga mereka masih melakukan perbuatan-perbuatan yang tidak sesuai dengan yang diharapkan. Hal ini ditandai, sebagian santri ada yang menghiraukan adzan di masjid sehingga tidak shalat, melanggar peraturan pesantren, tidak mengaji, dan tidak ada rasa saling menghormati, menolong dan memiliki dengan teman. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan motivasi santri mengikuti unit kegiatan santri (UKS) marawis, aktivitas keagamaan santri sehari-hari di pesantren, serta hubungan motivasi santri mengikuti unit kegiatan santri (UKS) marawis dengan aktivitas keagamaan santri sehari-hari di pesantren. Penelitian ini bertolak pada pemikiran, bahwa baik atau tidaknya aktivitas keagamaan dipengaruhi oleh banyak faktor, salah satunya dipengaruhi oleh motivasi seseorang dalam latihan marawis. Dari asumsi tersebut secara teoretis dapat diambil hipotesis, yakni terdapat hubungan antara motivasi santri mengikuti unit kegiatan santri (UKS) marawis dengan aktivitas keagamaan santri sehari-hari di pesantren, jika motivasi santri positif atau tinggi, maka aktivitas keagamaan santri akan tinggi. Demikian pula sebaliknya, jika motivasi santri terhadap latihan marawis negatif atau rendah, maka aktivitas keagamaan santri akan rendah pula. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif, karena metode ini cocok untuk menggali, mengungkapkan, dan menganalisis fenomena empirik yang terjadi pada masa sekarang. Sedangkan teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara angket, observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Kemudian analisis datanya dilakukan dengan dua pendekatan, yaitu analisis parsial dan korelasioner. Karena variabel X dan Y berdistribusi normal, dan korelasinya beregresi linier, maka peneliti menggunakan teknik rumus Product Moment. Berdasarkan hasil analisis data, diperoleh kesimpulan bahwa realitas variabel X menunjukkan kualifikasi sedang, dengan nilai rata-rata 3,25. Nilai tersebut berada pada rentang 2,60 – 3,39. Sedangkan realitas variabel Y menunjukkan kualifikasi sangat tinggi, dengan nilai rata-rata sebesar 4,22. Nilai tersebut berada pada rentang 4,20 – 5,00. Serta realitas hubungan keduanya berkorelasi sedang. Hal ini berdasarkan hasil nilai korelasi sebesar 0,41. Nilai tersebut berada pada rentang 0,41 – 0,60. Kemudian berdasarkan hasil uji hipotesis, diketahui t_hitung lebih besar dari t_tabel atau t_hitung 2,58 > dari t_tabel 1,69. Hal ini berarti hipotesis nol (H_0) ditolak, sedangkan hipotesis alternatif (H_a) diterima, menunjukkan adanya hubungan. Sementara itu derajat pengaruh variabel X terhadap variabel Y sebesar 9%. Hal ini menunjukkan pengaruh motivasi santri mengikuti unit kegiatan santri (UKS) marawis terhadap aktivitas keagamaan santri sebesar 9%. Sedangkan ada 91% faktor lain yang memengaruhinya.

Actions (login required)

View Item