Saputra, Angga (2022) Sanksi tindak pidana tentang pembunuhan ibu hamil yang menyebabkan kematian janin dalam kandungannya menurut Malik Bin Annas dan Muhammad Bin Idris As-Syafi'i. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (102kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (144kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (142kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (330kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (383kB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (496kB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (106kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (164kB) | Request a copy |
Abstract
Pembunuhan merupakan suatu perbuatan yang dilarang dalam Islam. Diantara pebunuhan adalah pembunuhan terhadap Ibu hamil yang mengakibatkan matinya janin. Terdapat perbedaan pendapat antara Imam Malik dan Imam Syafi’i dalam menetapkan sanksi bagi pelaku pembunuhan Ibu hamil yang mengakibatkan matinya janin. Tujuan penelitian ini adalah: 1) Untuk pendapat Malik Bin Annas dan Muhammad Bin Idris As-Syafi’i tentang sanksi bagi pelaku pembunuhan ibu hamil yang mengakibatkan kematian janin; 2) Untuk mengetahui dalil dan metode isinbat hukum yang digunakan Malik Bin Annas Muhammad Bin Idris As-Syafi’i tentang sanksi bagi pelaku pembunuhan ibu hamil yang mengakibatkan kematian janin; dan 3) Untuk mengetahui implikasi dan relevansi kedua pendapat tersebut dengan isue-isue HAM dewasa ini. Kerangka pemikiran yang digunakan dalam penulisan ini adalah teori-teori sebab-sebab terjadinya perbedaan pendapat dikalangan ulama dan kaidah ushul fiqih Al-Hukmu Yaduru Ma’a Al-Ilatihi Wujudan Wadaman keberadaan hukum itu berputar bersama illatnya dalm mewujudakn dan menidakan hukum Metode penelitian yang digunakan yaitu metode penelitian kualitatif dengan cara analisis Komparatif dan ditinjau dari segi pendekatan data penelitian ini termasuk penelitian kepustakaan (library research). Adapun yang menjadi data sumber primernya adalah Al-Muwatta karangan Imam Malik dan Al-Umm karangan Imam Syafi’i, sedangkan sumber sekundernya yaitu kitab-kitab dan buku-buku yang berhubungan dengan hukum Islam. Hasil penelitian menunjukan, 1) Menurut Malik bin Anas apabila ibu hamil dibunuh denngan sengaja dan mengakibatkan janin yang dikandunngnya mati maka pelaku diberi sanksi qishash tapi apabila pembunuhan diakukan dengan tidak sengaja maka pelaku dikenakan diyat. Sedangka menurut Mumahhad bin Idris As-Syafi’i bila sengaja maka sanksinya qishash dan ghuraah, apabila tidak disengaja maka diyat dan gurrah 2) dalil Malik bin Anas dan dan Muhammad bin Idris As-Syafi’i adalah hadis yang sama yaitu hadits Abu Hurairah yang diriwayatkan oleh Malik sedangkan metode istinbath hukum yang digunakan baik oleh Malik bin Anas maupun Muhammad bin Idris As-Syafi’i adalah pemahaman terhadap hadits dengan perbedaan bahwa dalam pandangan Malik bin Anas bahwa kematian janin memiliki hubungnan yang erat dengan kematian ibunya, sedangkan menurut As-Syafi’i merupakan dua peristiwa yang berbeda dan 3) Pendapat As-Syafi memberikan implikasi yang baik terhadap pelaksanaan hukum hal ini disebabkan karena akan memberikan efek jera kepada pelaku. Disamping itu pendapat As-Syafi’i pun relevan dengan konsep HAM yang sangat menjungjung tinggi hak hidup seseorang.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Komparatif; Dalil Hukum; Ibu Hamil; |
Subjects: | Analogy Al-Qur'an (Al Qur'an, Alquran, Quran) dan Ilmu yang Berkaitan Private Law |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Program Studi Perbandingan Madzhab dan Hukum |
Depositing User: | Angga Saputra Nurhayati |
Date Deposited: | 30 Dec 2022 02:08 |
Last Modified: | 30 Dec 2022 02:08 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/62301 |
Actions (login required)
View Item |