At-Thoyibi, Muhammad Fikri Haikal (2022) Konsep negara menurut Undang-Undang Dasar tahun 1945 dan Peraturan Pemerintah pengganti Undang-Undang nomor 2 tahun 2017 serta relevansinya denga pemikiran Taqiyuddin An-Nabhani dan Wahbah Zuhaily. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (130kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (191kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (126kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (536kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (558kB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (115kB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (727kB) | Request a copy |
||
Text (BAB V)
8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (224kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (326kB) | Request a copy |
Abstract
Indonesia sebagai negara majemuk telah berhasil menentukan bentuk dan dasar negara yakni sistem pemerintahan demokrasi, pancasila sebagai dasar ideologi dan Undang-Undang Dasar Tahun 1945 sebagai hukum tertinggi. Dimana hal tersebut telah di sepakati oleh founding father dan para Ulama pada masa sebelum dan sesudah kemerdekaan. Tetapi hal tersebut masih menjadi pro dan kontra khususnya bagi kelompok yang menginginkan terbentuknya Khilafah atau sistem negara Islam di Indonesia, maka penelitian ini mengangkat isu legalitas mengenai konsep negara prespektif konstitusi dan hukum Islam dimana masih banyak kerancuan tafsir dalam pemaknaannya. Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui konsep Negara Menurut Undang-Undang Dasar Tahun 1945 dan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2017, untuk mengetahui landasan pemikiran Taqiyuddin An-Nabhani dan Wahbah Zuhaili tentang konsep Negara, untuk mengetahui relevansi konsep Negara Menurut Undang-Undang Dasar Tahun 1945 dan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2017 dengan pemikiran Taqiyuddin An-Nabhani dan Wahbah Zuhaili. Kerangka pemikiran dibuat sesuai tinjauan teori mengenai konsep negara menurut Undang-Undang Dasar Tahun 1945 dan diperkuat oleh Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2017 tentang orgaanisasi kemasyarakatan, yakni penegasan asas pancasila yang hanya boleh dipakai untuk hidup berbangsa dan bernegara. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif yang dikategorikan sebagai penelitian kepustakaan. Metode yang digunakan adalah deskriptif analisis dengan pendekatan yuridis normatif. Hasil penelitian menyebutkan : (1) Bentuk negara kesatuan telah termaktub dalam Undang-Undang Dasar Tahun 1945 Pasal 1 ayat 1. (2) Konsep negara khilafah menurut Taqiyuddin An-Nabhani adalah berbentuk khilafah, sedangkan Wahbah Zuhaily menyepakati faham demokrasi. (3) Bahwa konsep nrgara yang telah di atur menurut Undang-Undang Dasar Tahun 1945 dengan pemikiran Taqiyuddin An-Nabhani tidak relevan, sementara tidak dengan pemikiran Wahbah Zuhaily yang menyepakati sistem Republik.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Konsep Negara; Undang-Undang Dasar; Taqiyuddin An-Nabhani; Wahbah Zuhaili; |
Subjects: | Fikih (Fiqih, Fiqh), Hukum Islam > Perbandingan Hukum Pengadilan Islam dengan Hukum Lain Constitutional and Administrative Law > Constitutional Law of Indonesia |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Program Studi Perbandingan Madzhab dan Hukum |
Depositing User: | Muhammad Fikri Haikal At Thoyibi |
Date Deposited: | 03 Mar 2023 01:55 |
Last Modified: | 03 Mar 2023 01:55 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/63256 |
Actions (login required)
View Item |