Analisis Siyasah Dusturiyah terhadap Keputusan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor 660 Tahun 2021 tentang Pembatalan Keberangkatan Haji di Indonesia

Sajili, Ahmad Hasan (2022) Analisis Siyasah Dusturiyah terhadap Keputusan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor 660 Tahun 2021 tentang Pembatalan Keberangkatan Haji di Indonesia. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (24kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (43kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (909kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (340kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (383kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (130kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (368kB) | Request a copy
	Text (BAB V) 8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (47kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (177kB) | Request a copy

Abstract

Latarbelakang pembatalan keberangkatan haji tahun 2021 yang diatur oleh Keputusan Menteri Agama (KMA) Nomor 660 Tahun 2021 karena pandemi covid-19. Pembatalan ini menimbulkan dampak hukum, baik secara praktis maupun teoritis. Secara praktis, pembatalan tersebut berdampak pada penghentian pelaksanaan kewajiban keagamaan, sedangkan secara teoritis perubahan suatu hukum diperkirakan berhubungan dengan unsur-unsur yang melatarinya. Tujuan penelitian; (1). Untuk mengetahui latarbelakang penetapan Keputusan Menteri Agama tentang Pembatalan keberangkatan Haji. (2). Untuk mengetahui Urgensi Penetapan Keputusan Menteri Agama tentang Pembatalan Keberangkatan Haji. (3). Untuk mengetahui dan menganalisis tinjauan Siayasah Dusturiyah terhadap Keputusan Menteri Agama tentang Pembatalan Keberangkatan Haji. Dalam Penelitian ini menggunakan teori siyasah dusturiyah yaitu teori Pembentukan Hukum (taqnin al-ahkam), Penerapan Hukum (tathbiq al-ahkam), Perubahan Hukum, (taqhyir al-ahkam) serta menggunakan teori tambahan yang relevan dengan fokus pembahasan yaitu teori sistem Peraturan Perundang-undangan di Indonesia (hierarki). Metode dalam Penelitian ini menggunakan metode yuridis normatif yakni penelitian melalui pendekatan perundang-undangan, yaitu menelaah peraturan dan regulasi yang memiliki keterkaitan dengan pembatalan pembatalan keberangkatan haji. Sumber data dalam pemelitian ini merupakan data sekunder, yaitu Keputusan Menteri Agama Nomor 660 Tahun 2021 tentang Pembatalan Keberangkatan Haji. Hasil yang ditemukan dalam penelitian bahwa: (1). Latarbelakang penetapan Keputusan Menteri Agama tentang Pembatalan Keberangkatan Haji adalah situasi pandemi covid-19, sebagai ilat hukumnya. (2). Urgensitas Ketetapan Menteri Agama tentang Pembatalan Keberangkatan Haji adalah sebagai upaya menutup peluang timbulnya mudarat/keburukan yang lebih besar. (3). Berdasarkan teori perubahan hukum dalam kajian Siyasah Dusturiyah Keputusan Menteri Agama tentang Pembatalan Keberangkata Haji mengacu pada unsur pengubah Hukum yaitu unsur situasi (al-azminah) dan kondisi (al-ahwal).

Actions (login required)

View Item