Penyalahgunaan fungsi program Bantuan Sosial Tunai (BST) pada masa pandemi Covid-19: Penelitian di desa Simpang Kecamatan Pasirkuda kabupaten Cianjur

Novianti, Novianti (2022) Penyalahgunaan fungsi program Bantuan Sosial Tunai (BST) pada masa pandemi Covid-19: Penelitian di desa Simpang Kecamatan Pasirkuda kabupaten Cianjur. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
1_cover.pdf

Download (80kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf

Download (59kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf

Download (61kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
4_bab1.pdf

Download (156kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
5_bab2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (163kB) | Request a copy
[img] Text (BAB III)
6_bab3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (94kB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
7_bab4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (221kB) | Request a copy
[img] Text (BAB V)
8_bab5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (63kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTRA PUSTAKA)
9_daftarpustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (185kB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi dengan adanya fenomena permasalahan pelaksanaan program Bantuan Sosial Tunai (BST) dinilai kurang efektif karena terjadinya penyalahgunaan dalam penggunaan dana bantuan sosial dari masyarakat penerima. Realitas fungsi bantuan sosial tunai menyebabkan adanya penyalahgunaan dan terjadinya ketergantungan dari masyarakat pada program bantuan sosial tunai. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui kendala dalam proses pelaksanaan penyaluran bantuan sosial tunai di Desa Simpang, Kecamatan Pasirkuda, Kabupaten Cianjur, mengetahui fungsi laten dan fungsi manifest dari Bantuan Sosial Tunai (BST), mengetahui bentuk penyalahgunaan dari masyarakat penerima Bantuan Sosial Tunai (BST) di Desa Simpang, Kecamatan Pasirkuda, Kabupaten Cianjur Teori yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan teori struktural fungsionalisme yang digagas oleh Robert King Merton menjelaskan perilaku manusia, yang dilihat sebagai proses yang memungkinkan orang untuk mengatur dan membentuk perilaku mereka sendiri dalam mempertimbangkan harapan orang dengan siapa mereka menjadi mitra interaksi yang dilihat dari fungsi manifes dari pemerintah dan fungsi manifes dari masyarakat terhadap Bantuan Sosial Tunai (BST). Teori interaksionisme simbolik dari George Herbert Mead yang melihat realitas ketergantungan sosial sebagai tindakan sosial melalui interaksi antar individu maupun kelompok yang membentuk simbol atau makna terhadap Bantuan Sosial Tunai (BST). Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif yang digunakan dengan menganalisis dan mendeskripsikan kejadian dilokasi penelitian. Teknik pengumpulan data dalam pendekatan observasi, wawancara dan studi kepustakaan. Teknik analisis data yang digunakan beurpa data dari lapangan kemudian dilakukan reduksi data, penyajian data dan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa penyaluran Bantuan Sosial Tunai (BST) sudah disalurkan kepada masyarakat terdampak pandemi Covid-19. Tetapi terdapat penyalahgunaan dalam pemanfaatan dana Bantuan Sosial Tunai (BST) oleh sebagian masyarakat penerima bantuan di Desa Simpang. Hal tersebut merupakan fungsi laten yang didapati dalam penelitian ini. Selain itu, realitas ketergantungan dari masyarakat terhadap Bantuan Sosial Tunai (BST) di Desa Simpang yang dapat mengakibatkan rasa malas, perilaku masyarakat konsumtif dan masyarakat menjadi tidak mandiri.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Uncontrolled Keywords: Bantuan Sosial Tunai; Fungsi; Penyalahgunaan
Subjects: Sociology and Anthropology, Society
Social Interaction, Interpersonal Relations
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Sosiologi
Depositing User: Novianti Novianti
Date Deposited: 21 Feb 2023 03:07
Last Modified: 06 Mar 2023 01:55
URI: https://etheses.uinsgd.ac.id/id/eprint/64412

Actions (login required)

View Item View Item