Sanksi tindak pidana eksploitasi anak perspektif hukum pidana Islam : Analisis putusan nomor 58/Pid.Sus/2013/PN.PTI

Kamilah, Miftah Saepul (2022) Sanksi tindak pidana eksploitasi anak perspektif hukum pidana Islam : Analisis putusan nomor 58/Pid.Sus/2013/PN.PTI. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (1_cover) Cover.pdf Download (24kB) | Preview
Preview	Text (2_abstrak) Abstrak.pdf Download (89kB) | Preview
Preview	Text (3_daftarisi) Daftar Isi.pdf Download (45kB) | Preview
Preview	Text (4_bab1) Bab 1.pdf Download (238kB) | Preview
	Text (5_bab2) Bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (280kB) | Request a copy
	Text (6_bab3) Bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (183kB) | Request a copy
	Text (7_bab4) Bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (90kB) | Request a copy
	Text (8_daftarpustaka) Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (122kB) | Request a copy

Abstract

Anak mempunyai kedudukan yang sangat strategis dalam bangsa, negara, masyarakat maupun keluarga. Anak merupakan tumpuan harapan masa depan bagi bangsa, negara, masyarakat maupun keluarga. Karenanya,dibutuhkan perlindungan khusus untuk menyelamatkan mereka, namun, ketentuan KUHP dan Undang-Undang Perlindungan Anak tersebut tidak merumuskan pengertian perdagangan anak yang tegas secara hukum. Eksploitasi terhadap anak dianggap sebagai sasaran empuk dalam sebuah kejahatan, sebab anak cukup mudah diperdaya, dipengaruhi, dijebak, dan polos untuk bertindak ataupun mengambil keputusan. Islam menempatkan anak sebagai individu yang istimewa. Putusan No. 58/Pid.Sus/2013/Pn.Pti telah diputus sebagai tindak pidana eksploitasi terhadap anak. Islam melarang memanfaatkan budak wanita untuk dijadikan pelacur sebagai mata pencaharian dalam al-Qur’an surat an-Nur ayat 33

Actions (login required)

View Item